Terus Pacu Pembangunan Kawasan Perbatasan, Bupati Sintang Pimpin Rakor

Terus Pacu Pembangunan Kawasan Perbatasan, Bupati Sintang Pimpin Rakor

 


Bupati Sintang, dr. H. Jarot Winarno, M.Med.PH, menghadiri rapat koordinasi perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi monitoring terkait pembangunan kawasan perbatasan negara di Kabupaten Sintang tahun 2022, yang dilaksanakan di Pendopo Bupati Sintang, pada Rabu, 20 Juli 2022.

Bupati Sintang menyampaikan bahwa pembangunan kawasan perbatasan bertujuan untuk mewujudkan pemerataan wilayah dan kesejahteraan dan mengukur capaian pelayanan dasar yang diterima oleh masyarakat di perbatasan.

"dalam hal ini bukan hanya membangun output fisik, namun kemanfaatan non-fisik yang diterima masyarakat," ujar Bupati Sintang

Dalam rapat koordinasi tersebut, disepakati bahwa terkait pemenuhan SPM di perbatasan bukan hanya terkait pemenuhannya, tetapi juga menjamin mutu layanan karena Kawasan perbatasan merupakan etalase negara yang berbatasan langsung dengan negara tetangga.

Pengembangan kawasan perbatasan Republik Indonesia dan Malaysia yang masuk wilayah administratif Kabupaten Sintang, disepakati akan diarahkan pada koridor Jasa-Sungai Kelik. Pengembangan dengan konsep koridor seperti ini selaras dengan percepatan pembangunan yang didorong Pemerintah melalui MP3EI dengan konsep koridor ekonominya. Hal tersebut sudah sesuai dengan RTRW Kabupaten Sintang.

Bupati Sintang menambahkan bahwa mutu layanan dasar di kawasan perbatasan bisa harus baik dan mempunyai nilai ‘plus’ dibanding negara tetangga. Karena itu diperlukan hilirisasi kebijakan dan program dari Kementerian/Lembaga/dan pemerintah daerah dalam perencanaan, pelaksanaan dan penganggaran pemenuhan SPM secara gotong-royong.

Nahum Ramdi Sekretaris Badan Pengelolaan Perbatasan Kabupaten Sintang menjelaskan bahwa strategi pembangunan kecamatan yang berbasis lokasi prioritas (lokpri) perbatasan cukup relevan dengan percepatan pemenuhan SPM dalam konteks pemenuhan layanan dasar, infrastruktur dasar serta tata kelola kelembagaan sehingga kawasan perbatasan mampu menjadikan masyarakat dapat berdiri sama tinggi atau lebih maju dalam beraktivitas dengan masyarakat negara tetangga dan berdikari secara ekonomi.

koordinasi percepatan pemenuhan layanan dasar perlu memperhatikan kewenangan dari setiap lembaga pemerintah, dan memperhatikan kaidah penerapan SPM dimulai dari tahapan pengumpulan data, penghitungan kebutuhan pemenuhan pelayanan dasar, penyusunan rencana pemenuhan pelayanan dasar dan pelaksanaannya. Perlunya pendekatan yang lebih komprehensif dan kolaboratif untuk membangun wilayah perbatasan mulai dari sumber daya manusia (SDM), sumber daya alam (SDA), hingga akses pemasaran” terang Nahum

Thanks for reading Terus Pacu Pembangunan Kawasan Perbatasan, Bupati Sintang Pimpin Rakor | Labels: sintang
0 Komentar untuk "Terus Pacu Pembangunan Kawasan Perbatasan, Bupati Sintang Pimpin Rakor"

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.