Bupati Sintang, yang di wakili Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kab.
Sintang, Edi Harmaini menghadiri rapat bersama PT. Kusuma Jaya Agro, di Kantor
PT. Artha Daya Coalindo, Jakarta Selatan, Senin, 23 Mei 2022.
Turut juga hadir Wali Kota Pontianak, Wali Kota Cilegon, pihak Untan
Pontianak dan unsur terkait lainnya.
Sementara itu, tampak juga mendampingi Kadis Lingkungan Hidup Kab. Sintang
yakni, Kabid Kebersihan dan Pengelolaan Sampah DLH Kab. Sintang, Kabid Pengembangan
Perkebunan Dinas Pertanian dan Perkebunan Kab. Sintang dan Kapala Bagian Hukum
Setda Kab. Sintang.
Rapat tersebut menindaklanjuti hasil Memorandum of Understanding (MoU)
antara PT. Kusuma Jaya Agro dengan Pemerintah Kabupaten Sintang terkait pengelohan
sampah menjadi bahan bakar energi baru terbarukan yang sudah di tandatangani
pada 19 April 2022 lalu di Pendopo Bupati Sintang. Usai rapat bersama tersebut
langsung dilakukan survei dan study banding ke pabrik pengolahan sampah di Kota
Cilegon.
Sebelumnya, sudah dilakukan penandatanganan Memorandum of Understanding
antara Pemerintah Kabupaten Sintang dengan PT. Kusuma Jaya Agro dan PLN
Group di Pendopo Bupati Sintang pada
Selasa, 19 April 2022 yang lalu. Kerjasama dalam hal penanganan permasalah
sampah serta cofiring ( Cofairing) untuk support bahan akar energy terbarukan
PLTU Sintang ( OMU) 3 x 7 MW
Penandantanganan MOU antara Bupati Sintang
Jarot Winarno dan Direktur PT Kusuma Jaya Agro Raden Hidayatullah Kusuma Dilaga SH. MH di
laksanakan di rumah dinas Bupati Sintang, Selasa (19/4.2022).
Direktur PT . Kusuma Jaya Agro Raden Hidayatullah Kusuma Dilaga SH. MH
mengatakna direncanakan kedepannya akan
dibangun pabrik cofiring di Sungai
Ringin Kecamatan Sintang, Kabupaten
Sintang.
“Dengan latar Indonesia telah masuk
zona energy Baru terbarukan dan
menginggat kabupaten Sintang salah satu
ke depannya akan menjadi ibu kota propinsi,”tuturnya.
“Kabupaten Sintang melalui jalan darat yang panjang diputuskanlah oleh PLN Grup bahwa kabupaten Sintang
semestinya lah bisa memproduksi untuk energy tersendiri,”ucapnya.
Untuk diketahui bahwa Setiap harinya
kabupaten Sintang menghasilkan sampah sebanyak kurang lebih 350 ton, sebanyak
kurang lebih 122 ton yang mampu ditangani dan kurang lebih 228 ton tidak tertangani
Dikatakan Raden Hidayatullah Bahwa dengan banyaknya jumlah sampah di
kabupaten Sintang dan akan bertambah terus perharinya , jika sampah
tersebut dapat dikelola dengan baik bisa
menjadi berguna serta dapat di jadikan sumber energy baru terbarukan, dan
kabupaten Sintang bebas dari masalah sampah.
“Dengan teknologi daur ulang sampah organik menjadi bahan bakar energy
baru terbarukan , dan jika bisa digalakkan kan menjadi potensi masa depan untuk
berubah dari energy posil menjadi energy ramah lingkungan dan sintang bisa
menjadi Fionir dalam gerakan ini,” jelasnya.
“ Ke depannya sampah bisa menjadi komoditi yang baik di kabupaten Sintang dan menjadikan Kabupaten
Sintang menjadi kabupaten terdepan dalam penanganan sampah dan kesehatan serta
pembangkit energy baru terbarukan,” harapnya
PT. Kusuma Jaya Agro adalah salah satu Grup Kusuma Dilaga Indonesia yang
merupakan perusahaan yang bergerak di bidang Konstruksi Sipil dan Perkebunan
Tanaman Energi. Perusahaan ini Fokus pada solusi perkebunan. Perusahaan ini
memiliki Visi yakni Menjadi Perusahaan Perkebunan Energi terdepan di Nusantara.
Dan misi mereka adalah Membangun Perkebunan Tanaman Energi sebagai solusi
Energi Nasional dan Global. PT. Kusuma Jaya Agro selalu Bekerjasama dengan
Pemerintah daerah untuk pengembangan pengolahan sampah menjadi sumber energi.
0 Komentar untuk "Di Jakarta, Bupati Sintang Bertemu Dengan Jajaran PT. Kusuma Jaya Agro"