Tim Sepakbola ASN Sintang Kalah 2-5 Melawan Tim Sepakbola ASN Pemprov Kalbar, Disaksikan Bupati Sintang

Tim Sepakbola ASN Sintang Kalah 2-5 Melawan Tim Sepakbola ASN Pemprov Kalbar, Disaksikan Bupati Sintang

 


Tim Sepakbola U40 Aparatur Sipil Negara di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang menghadap Tim Sepakbola U40 Aparatur Sipil Negara di Lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat di Stadion Baning Sintang pada Jumat, 27 Mei 2022.

Pertandingan persahabatan tersebut disaksikan langsung oleh Bupati Sintang dr. H. Jarot Winarno, M. Med. PH, Anggota Forkopimda dan jajaran Pemerintah Kabupaten Sintang. Tim Pemkab Sintang dipimpin oleh dr. Harisinto Linoh, MM Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang. sedangkan Tim Pemprov Kalbar dipimpin oleh Muhyar, SH Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalimantan Barat.

Pertandingan yang dilaksanakan di bawah sinar terik matahari sore itu, dipimpin oleh wasit dari PSSI Kabupaten Sintang tersebut berlangsung 40 menit x 2. 40 menit babak pertama, Tim Pemprov Kalbar berhasil menang dengan skor 2-0. Dan pada 40 menit babak kedua, terjadi 4 gol dengan rincian 2 gol untuk Tim Pemkab Sintang dan 3 gol untuk Tim Pemprov Kalbar. Sehingga pertandingan berakhir untuk kemenangan Tim Pemprov Kalbar dengan skor 5-2.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang Syarief Yasser Arafat menjelaskan bahwa pertandingan hari ini hanya pertandingan persahabatan. “kami menerima surat dari Persatuan Sepakbola ASN Provinsi Kalimantan Barat. Intinya mereka ingin hadir di Sintang, melakukan silaturahmi sekaligus melakukan pertandingan persahabatan dengan Tim Sepakbola U40  ASN Pemkab Sintang. ini ajang silaturahmi dan persahabatan” terang  Syarief Yasser Arafat

“pertandingan persahabatan seperti ini, baru pertama kalinya dilaksanakan. Kehadiran Tim Persatuan Sepakbola ASN Provinsi Kalimantan Barat ini, menjadi masukan bagi kita untuk membentuk klub ASN Pemkab Sintang. kami sudah berdiskusi dengan jajaran BKPSDM Kabupaten Sintang tentang rencana pembentukan Tim Persatuan Sepakbola ASN Pemkab Sintang ini” terang Syarief Yasser Arafat

“kita memang belum ada tim khusus ASN Pemkab Sintang. nanti ada ASN U40 dan U30 dan sebagainya. Setelah terbentuk, kita akan diskusi lebih lanjut. Tapi rencananya, kita akan gelar kompetisi sepakbola ASN Se Kalimantan Barat saat HUT Korpri. Tapi itu baru rencana. Dan kami akan pikirkan untuk melakukan kunjungan balasan ke Tim Persatuan Sepakbola ASN Provinsi Kalimantan Barat. Bahkan kita bisa saja melakukan pertandingan persahabatan dengan Tim ASN kabupaten kota lain di Kalbar” tutup Syarief Yasser Arafat

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Sintang Witarso menjelaskan mendukung jika akan dibentuk  Tim Persatuan Sepakbola ASN Pemkab Sintang.

“dari sisi usia, kita coba diatas 40 dan dibawah 40. Ini baik, selain untuk meningkatkan kesehatan jasmani, juga untuk silaturahmi yang dilakukan melalui olahraga dengan ASN Pemprov Kalbar dan ASN kabupaten kota se Kalimantan Barat. Kami mendapatkan informasi bahwa jumlah Tim ASN Pemprov Kalbar yang hadir sebanyak 17 orang dan dipimpin oleh pejabat eselon III” terang Witarso.

“usai pertandingan, nanti malam ada ramah tamah di pendopo. Mungkin aka nada diskusi juga” tutup Witarso.

Kegiatan Saka Tiga Festival Bagian HUT Kota Sintang Ke 660 Dibuka Bupati Sintang

Kegiatan Saka Tiga Festival Bagian HUT Kota Sintang Ke 660 Dibuka Bupati Sintang

 


Bupati Sintang,  Jarot Winarno, membuka kegiatan Saka Tiga Festival yang ditandai dengan pemukulan gong sebanyak tujuh kali, yang dilaksanakan di Halaman Istana Al-Mukarramah Sintang, Kabupaten Sintang pada Kamis, 26 Mei 2022

Kegiatan Saka Tiga Festival ini merupakan kegiatan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-660 Kota Sintang tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Ormas berbagai Etnis di Kabupaten Sintang.

Saka Tiga Festival  diselenggarakan dari tanggal 26 Mei 2022 hingga 29 Mei 2022, dengan menampilkan sejumlah kegiatan pentas seni budaya dari berbagai etnis di Kabupaten Sintang

Dalam arahannya Bupati Sintang, Jarot Winarno mengatakan bahwa Indonesia itu beragam tetapi berkat Bhinneka Tunggal Ika semuanya bisa bersatu, "Nusantara sangat indah. Terdiri dari 17 ribu pulau. 1.340 suku bangsa. 640 bahasa daerah. Hidup bersatu. Hidup rukun dan damai berkat Bhineka Tunggal Ika. Di belahan bumi lain, sama bangsa dan sama bahasa, sibuk bertikai. Kita yang 17 ribu dan 1.340 suku bangsa bisa bersatu berkat Bhinneka Tunggal Ika", ucap Jarot

Lanjut Bupati Sintang bahwa beragam suku, budaya, etnis maupun agama, hidup rukun dan damai di Bumi Senentang ini, "Banyak desa, suku bangsa, dan etnis yang mendiaminya. Ada Melahau di Mentibar, ada Uut Danum di Riyoi, ada Seberuang dan Sekujam di Sepauk, ada Dayak Ketungau. Ada Melayu Sintang, Melayu Sepauk, Melayu Dedai. Ada orang Jawa, Sunda, Flobamora, dan suku lain ada di Sintang dan hidup damai. Di Sintang tidak ada pertikaian karena beda suku bangsa, dan perbedaan kulit dan rambut. Yang terjadi adalah pertikaian karena diperlakukan tidak adil. Inilah rahmat bagi semua", lanjutnya.

Mengingat sejarah masalalu, Jarot mengatakan bahwa Saka Tiga merupakan simbol persatuan, "660 tahun yang lalu Djoebair Irawan I memindahkan kerajaan dari Sepauk ke Sintang. Simbol penyatuan Sungai Melawi dan Sungai Kapuas, itulah Saka Tiga, agar semuanya bersatu. Djoebair Irawan I ingin menyatukan etnis dan suku bangsa yang ada. Semuanya telah membangun Sintang", jelasnya.

Masih kata Bupati Sintang bahwa pembangunan di Kabupaten Sintang tak lepas dari peran serta dari berbagai etnis yang ada di Sintang dan sudah lama tinggal di Sintang, "Semua sudah bertahun-tahun tinggal di Sintang. Semua etnis sudah berperan membangun Sintang. misalnya Flobamora sudah menjadi guru dan hadir di pedalaman Sintang. begitu juga suku lain, semuanya sudah berperan membangun Sintang.Posisi kerajaan di Saka Tiga, esensinya adalah menyatukan semua suku yang ada", ujarnya.

Terkait kegiatan Saka Tiga Festival ini, Jarot menjelaskan bahwa Sintang pernah menyelenggarakan kegiatan yang sama, "3 tahun lalu, kita membuat kegiatan yang sama di Stadion Baning Sintang. berbagai penampilan dilakukan. Mulai tahun ini, kita mulai laksanakan kegiatan lagi. Meskipun dengan keterbatasan, tetapi saya yakin akan sukses karena semangat yang kuat", jelasnya.

Bupati Sintang mengucapkan terimakasih atas terselenggaranya kegiatan Saka Tiga Festival ini, "Terima kasih kepada Organisasi Masyarakat yang sudah mendukung semuanya. Semoga Tuhan meridhoi semua. kearifan budaya lokal dan suku bangsa harus dilestarikan. Dengan Festival Saka Tiga, kita semakin bersatu padu membangun Kabupaten Sintang", ucap Bupati Sintang

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Saka Tiga Festival, Syamsu Bakti menjelaskan bahwa Kegiatan Saka Tiga Festival ini merupakan kegiatan atas kerjasama dan komitmen bersama ormas yang tergabung didalamnya, dengan jumlah 16 ormas yang ada di Sintang, "kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memeriahkan peringatan Hari Jadi Kota Sintang ke-660 tahun 2022 dimana pada Hari jadi tersebut mengangkat tema Kebersamaan dalam Keberagaman, maka dari itulah komitmen kami berbagai ormas menyelenggarakan kegiatan ini", kata Syamsu.

Menurut Syamsu, kegiatan Saka Tiga Festival ini bertujuan untuk saling membangun keharmonisan seluruh ormas, "dengan kegiatan seperti ini, tidak ada lagi perbedaan, kesenjangan sosial, baik dari lintas agama, lintas etnis, kita tunjukkan bersama semangat yang kita bawa, kita yakin bahwa acara ini akan menjadi suatu tonggak untuk kedepannya, dengan harapan kegiatan seperti ini akan berlanjut disetiap tahunnya", ujarnya.

Ketua Panitia menjelaskan kegiatan yang dilaksanakan pada Saka Tiga Festival ini, "rangkaian kami adalah pentas seni budaya, dimana acara ini akan menampilkan seluruh seni budaya etnis-etnis di Kabupaten Sintang, selain itu juga kami membuat rangkaian acara yang insyallah pada tanggal 28 Mei 2022 akan membuat seminar sejarah dan kebudayaan, yang dimana seminar imi mengundang anak anak muda generasi kedepan mulai dari anak SMA hingga mahasiswa dalam rangka syiar keberagaman dan yang paling terpenting adalah menanamkan sejak dini bahwa Sintang ini milik bersama bukan milik satu etnis maupun satu agama, Sintang adalah keberagaman", jelas Ketua Panitia

Meriahkan HUT Kota Sintang Ke 660, Pemkab Sintang Gelar Festival Air Kapuas Tahun 2022

Meriahkan HUT Kota Sintang Ke 660, Pemkab Sintang Gelar Festival Air Kapuas Tahun 2022

 


Pelaksanaan Festival Air Kapuas Tahun 2022 di Kabupaten Sintang dibuka oleh  Bupati Sintang dr. H. Jarot Winarno, M. Med. PH di Taman Bungur Depan Rumah Jabatan Bupati Sintang pada Kamis, 26 Mei 2022.

Ketua Panitia Kegiatan Festival Air Kapuas Tahun 2022 Ade M Polo menyampaikan Festival Air Kapuas Tahun 2022 merupakan salah satu rangkaian dari kegiatan untuk memeriahkan Hari Jadi Kota Sintang yang ke 660.

“kami mengisinya dengan dua lomba yakni lomba sampan bidar dan lomba sampan dragon boat. Kita ingin melestarikan budaya daerah Sintang. Soal lomba sampan dragon boat, tentu ini sangat baik bagi para atlet untuk mempersiapkan diri pada even di tingkat Provinsi Kalimantan Barat pada November 2022 nanti di Kabupaten Sambas” terang Ade M Polo

“Festival Air Kapuas Tahun 2022 akan berakhir pada Minggu, 29 Mei 2022. Untuk lomba sampan bidar diikuti 32 klub dan untuk lomba sampan dragon boat diikuti 21 klub. Kami mengakui terjadi penurunan jumlah peserta untuk lomba tahun ini dibandingkan lomba yang sama tahun sebelumnya. Biasanya peserta bisa mencapai 80 sampai 100 klub yang ikut. Dugaan kami, disebabkan dua tahun kosong kegiatan sehingga perahu mereka tidak dipelihara dan anggota klub yang tidak siap” tambah Ade M Polo

“kami berharap, dengan dimulainya kegiatan ini tahun ini, tahun depan juga kembali dilaksanakan, sehingga klub-klub yang ada kembali semangat menyiapkan diri dan lomba tahun depan, jumlah peserta bisa lebih banyak lagi. Tahun ini, bagi pemenang, kami menyiapkan uang pembinaan dan tropi penghargaan. Terima kasih kepada dukungan semua pihak kepada kami sebagai penyelenggara. Ada banyak sponsor dan bantuan sehingga lomba ini bisa dilaksanakan” terang Ade M Polo.

“kepada para peserta, kami menghimbau untuk menjunjung tinggi sportivitas dalam perlombaan. Olah raga ini bagian dari budaya kita. Mari kita jadikan lomba ini sebagai sarana memperkuat persaudaraan diantara kita” pesan Ade M Polo

Bupati Sintang dihadapan jajaran panitia pelaksana Kegiatan Festival Air Kapuas Tahun 2022, Kasrem 121 Alambhana Wanawai, Anggota Forkopimda, tamu undangan dan peserta Festival Air Kapuas Tahun 2022 menyampaikan bahwa 660 tahun yang lalu Djoebair Irawan I berkayung dari Sepauk menuju Saka Tiga Sintang.

“saat itu, beginilah budaya tepi sungai Kapuas di Saka Tiga. Pertemuan sungai Kapuas dan Sungai Melawi. Budaya yang ada ini harus kita lestarikan. Sekarang pemerintah bisa melestarikannya dengan membangun waterfront. Waterfront ini dibangun untuk menjaga budaya tepi sungai” terang Bupati Sintang

 

Saat Buka Festival Air Kapuas Tahun 2022, Bupati Sintang Harap Tim Sintang Raih Prestasi

Saat Buka Festival Air Kapuas Tahun 2022, Bupati Sintang Harap Tim Sintang Raih Prestasi

 


Bupati Sintang dr. H. Jarot Winarno, M. Med. PH membuka pelaksanaan Kegiatan Festival Air Kapuas Tahun 2022 di Taman Bungur Depan Rumah Jabatan Bupati Sintang pada Kamis, 26 Mei 2022.

Bupati Sintang dihadapan jajaran panitia pelaksana Kegiatan Festival Air Kapuas Tahun 2022, Kasrem 121 Alambhana Wanawai, Anggota Forkopimda, tamu undangan dan peserta Festival Air Kapuas Tahun 2022 menyampaikan bahwa 660 tahun yang lalu Djoebair Irawan I berkayuh dari Sepauk menuju Saka Tiga Sintang.

“saat itu, beginilah budaya tepi sungai Kapuas di Saka Tiga. Pertemuan sungai Kapuas dan Sungai Melawi. Budaya yang ada ini harus kita lestarikan. Sekarang pemerintah bisa melestarikannya dengan membangun waterfront. Waterfront ini dibangun untuk menjaga budaya tepi sungai” terang Bupati Sintang

“pelaksanaan festival ini juga sebagai salah satu upaya menjaga aktivitas dan budaya yang ada di tepi sungai. Terima kasih kepada semua pihak yang sudah mendukung pelaksanaan Festival Air Kapuas Tahun 2022. Dua tahun kegiatan kita vakum karena pandemi. Anggaran kita kecil dan banyak daerah yang  melaksanakan lomba perahu ini seperti di Suhaid dan Sekadau. Hadiahnya pun besar-besar” terang Bupati Sintang

“kita bangga bisa melaksanakan kegiatan ini dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kota Sintang yang ke 660. Hadiahnya biasanya piala, piagam dan beras. Tahun sebelumnya, lomba perahu di Sintang dikuasai peserta dari Melawi dan Sekadau. Sintang hanya satu tim yang juara. Tahun ini, harapan saya bisa berimbang” harap Bupati Sintang

Ade M Polo Ketua Panitia Kegiatan Festival Air Kapuas Tahun 2022 menyampaikan Festival Air Kapuas Tahun 2022 merupakan salah satu rangkaian dari kegiatan untuk memeriahkan Hari Jadi Kota Sintang yang ke 660.

“kami mengisinya dengan dua lomba yakni lomba sampan bidar dan lomba sampan dragon boat. Kita ingin melestarikan budaya daerah Sintang. Soal lomba sampan dragon boat, tentu ini sangat baik bagi para atlet untuk mempersiapkan diri pada even di tingkat Provinsi Kalimantan Barat pada November 2022 nanti di Kabupaten Sambas” terang Ade M Polo

“Festival Air Kapuas Tahun 2022 akan berakhir pada Minggu, 29 Mei 2022. Untuk lomba sampan bidar diikuti 32 klub dan untuk lomba sampan dragon boat diikuti 21 klub. Kami mengakui terjadi penurunan jumlah peserta untuk lomba tahun ini dibandingkan lomba yang sama tahun sebelumnya. Biasanya peserta bisa mencapai 80 sampai 100 klub yang ikut. Dugaan kami, disebabkan dua tahun kosong kegiatan sehingga perahu mereka tidak dipelihara dan anggota klub yang tidak siap” tambah Ade M Polo

Belasan Wartawan Sintang Ikuti Pelatihan Jurnalistik Pra UKW

Belasan Wartawan Sintang Ikuti Pelatihan Jurnalistik Pra UKW

 

www.sibejipress.com Sintang, Kalbar - Belasan wartawan dari berbagai media di Kabupaten Sintang mengikuti pelatihan jurnalistik Pra Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang digelar Dewan Pers, Rabu (25/5). 

Pelatihan jurnalistik ini diberikan dewan pers untuk mempersiapkan para peserta sebelum mengikuti UKW yang diselenggarakan oleh Lembaga Penguji Kompetensi Wartawan (LPKW) Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta. Pelaksanaan UKW yang akan digelar pada 3 – 4 Juni di Pontianak ini difasilitasi oleh Dewan Pers. 


Ketua PWI Kabupaten Sintang, Tantra Nur Andi mengatakan, sebanyak 16 wartawan di Kabupaten Sintang yang akan mengikuti UKW di Pontianak merupakan anggota PWI Kabupaten Sintang.



 “Kami sangat mendukung pelaksanaan UKW yang difasilitasi oleh Dewan Pers ini, karena untuk mewujudkan wartawan yang profesional dalam melaksanakan tugas – tugas jurnalistiknya,” ujarnya.


"Kami sangat mendukung pelaksanaan UKW yang difasilitasi oleh Dewan Pers ini, karena untuk mewujudkan wartawan yang profesional dalam melaksanakan tugas – tugas jurnalistiknya,” ujarnya.


Dikatakan Tantra, pers haruslah didukung oleh insan wartawan yang memiliki kompetensi jurnalistik. Wartawan harus terampil dalam teknis jurnalistik, taat pada kode etik jurnalistik dan berpengetahuan atau berwawasan luas. 

Tantra menegaskan, PWI Kabupaten Sintang akan terus mendorong seluruh wartawan di Kabupaten Sintang untuk mengikuti kegiatan UKW. Hal ini dilakukan demi tercapainya visi PWI Kabupaten Sintang yakni bersama PWI Kabupaten Sintang, wartawan profesional, bermartabat dan beretika.


“Tahun lalu, sebanyak 9 wartawan anggota PWI Kabupaten Sintang telah lulus mengikuti UKW. Tahun ini saya berharap sebanyak 16 wartawan anggota PWI Kabupaten Sintang bisa lulus dalam mengikuti pelaksanaan UKW,” ungkap Tantra.



Kemudian, ia menyampaikan, akan mempersiapkan anggotanya mengikuti pelaksanaan UKW, PWI Kabupaten Sintang akan menggelar pelatihan jurnalistik pra UKW. Pelatihan ini dilakukan untuk kembali mengasah kemampuan para wartawan di bidang jurnalistik.


“Kami akan menggelar pelatihan jurnalistik pra UKW pada Sabtu 28 Mei. Pelatihan ini untuk meningkatkan kompetensi wartawan di bidang jurnalistik. Semoga dengan pelatihan ini, para wartawan di Kabupaten Sintang akan semakin meningkat kompetensinya,” pungkasnya.

Ini Isi Kerjasama Pemkab Sintang Dengan PT Indonesia Power

Ini Isi Kerjasama Pemkab Sintang Dengan PT Indonesia Power

 


 

Pemerintah Kab. Sintang melakukan Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan PT. Indonesian Power terkait pengolahan sampah menjadi bahan bakar energi baru terbarukan, di Ruang Serbaguna Lt. 2 PT. Indonesia Power, Jakarta Selatan, Selasa, 24 Mei 2022. Sebelumnya Pemkab Sintang sudah melakukan MoU dengan PT. Kusuma Jaya Agro terkait pengolahan sampah tersebut. Dimana nanti PT. Kusuma Jaya Agro akan bermitra dengan PT. Indonesia Power untuk pengembangan lebih lanjut.

Selain Pemkab Sintang, penandatangan MoU bersama PT. Indonesia Power juga di lakukan oleh Pemerintah Kota Pontianak dan Universitas Tanjungpura Pontianak.

Pada penandatanganan MoU tersebut, Pemerintah Kab. Sintang langsung di hadiri dan di lakukan oleh Bupati Sintang, Jarot Winarno, yang di dampingi Kadis Lingkungang Hidup Kab. Sintang Edi Harmaini serta jajarannya, Kepala Bagian Hukum Setda Kab. Sintang dan jajaran Dinas Pertanian dan Perkebunan Kab. Sintang.

Bupati Sintang melalui Kadis Lingkungan Hidup Kab. Sintang, Edi Harmaini menjelaskan MoU dengan PT. Indonesia Power merupakan terkait pengolahan sampah menjadi energi baru terbarukan yang akan diolah menjadi cofiring atau bahan campuran batubara yang akan di gunakan untuk pembangkit tenaga listrik di PLTU Sungai Ringin Sintang.

"Untuk Sintang, kedepannya tidah hanya pengolahan sampah rumah tangga saja, namun juga akan merambah pada pengolahan limbah dari pabrik kelapa sawit berupa tandan kosong dan cangkang sawit sebagai bahan baku cofiring batu bara sebagai pembangkit PLTU Sungai Ringin"jelas Edi usai mendampingi Bupati Sintang melakukan Penandatanganan MoU antara PT. Indonesian Power dengan Pemerintah Kab. Sintang, di Jakarta.

Menurut Edi, potensi limbah sampah di Kab. Sintang cukup besar, dimana hasil dari limbah sampah rumah tangga saja antara 180 ton -200 ton/hari. Sementara untuk limbah sawit diprediksi sebesar 200 ton/hari.

"nantinya di kawasan Industri PLTU Sungai Ringin akan di bangun pabrik pengolahan limbah sampah tersebut. Untuk tahap awal bersama Untan Pontianak, PT. Indonesia Power dan Pemkab Sintang serta Pemkot Pontianak akan dilakukan penelitian awal bagi pengembangan limbah tersebut menjadi bahan baku cofiring"terang Edi.

"Arahan pak bupati tadi pada saat MoU agar pengembangan energi hijau di kabupaten sintang dapat menjadi salah satu motor penggerak ekonomi daerah"tambah Edi.

Sebelum Penandatanganan MoU dengan PT. Indonesian Power tersebut, sudah dilaksanakan rapat bersama Pemkab Sintang, Pemkot Pontianak, pihak Untan Pontianak, Wali Kota Cilegon dengan PT. Kusuma Jaya Agro, di Kantor PT. Artha Daya Coalindo, Jakarta Selatan, Senin, 23 Mei 2022.

"Dimana rapat itu merupakan tindak lanjut dari MoU antara PT. Kusuma Jaya Agro dengan Pemerintah Kabupaten Sintang terkait pengelohan sampah menjadi bahan bakar energi baru terbarukan yang sudah di tandatangani pada 19 April 2022 lalu di Pendopo Bupati Sintang. Kemudian hari ini selasa kita MoU dengan PT. Indonesia Power, seperti yang telah dijelaskan diatas"beber Edi.

"Usai rapat bersama senin kemarin, kita langsung melakukan survei dan study banding ke pabrik pengolahan sampah di Kota Cilegon, Wali Kota Cilegon juga hadir pada saat rapat dan mandampingi kita ke pabrik"tutup Edi.

Di Jakarta, Bupati Sintang Bertemu Dengan Jajaran PT. Kusuma Jaya Agro

Di Jakarta, Bupati Sintang Bertemu Dengan Jajaran PT. Kusuma Jaya Agro

 


 

Bupati Sintang, yang di wakili Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kab. Sintang, Edi Harmaini menghadiri rapat bersama PT. Kusuma Jaya Agro, di Kantor PT. Artha Daya Coalindo, Jakarta Selatan, Senin, 23 Mei 2022.

Turut juga hadir Wali Kota Pontianak, Wali Kota Cilegon, pihak Untan Pontianak dan unsur terkait lainnya.

Sementara itu, tampak juga mendampingi Kadis Lingkungan Hidup Kab. Sintang yakni, Kabid Kebersihan dan Pengelolaan Sampah DLH Kab. Sintang, Kabid Pengembangan Perkebunan Dinas Pertanian dan Perkebunan Kab. Sintang dan Kapala Bagian Hukum Setda Kab. Sintang.

Rapat tersebut menindaklanjuti hasil Memorandum of Understanding (MoU) antara PT. Kusuma Jaya Agro dengan Pemerintah Kabupaten Sintang terkait pengelohan sampah menjadi bahan bakar energi baru terbarukan yang sudah di tandatangani pada 19 April 2022 lalu di Pendopo Bupati Sintang. Usai rapat bersama tersebut langsung dilakukan survei dan study banding ke pabrik pengolahan sampah di Kota Cilegon.

Sebelumnya, sudah dilakukan penandatanganan Memorandum of Understanding antara Pemerintah Kabupaten Sintang dengan PT. Kusuma Jaya Agro dan PLN Group  di Pendopo Bupati Sintang pada Selasa, 19 April 2022 yang lalu. Kerjasama dalam hal penanganan permasalah sampah serta cofiring ( Cofairing) untuk support bahan akar energy terbarukan PLTU Sintang ( OMU) 3 x 7 MW

Penandantanganan MOU antara Bupati Sintang  Jarot Winarno dan Direktur PT Kusuma Jaya Agro  Raden Hidayatullah Kusuma Dilaga SH. MH di laksanakan di rumah dinas Bupati Sintang, Selasa  (19/4.2022).

Direktur PT . Kusuma Jaya Agro Raden Hidayatullah Kusuma Dilaga SH. MH mengatakna direncanakan kedepannya  akan dibangun  pabrik cofiring di Sungai Ringin  Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang.

“Dengan latar  Indonesia telah masuk zona energy Baru terbarukan  dan menginggat kabupaten  Sintang salah satu ke depannya akan menjadi ibu kota propinsi,”tuturnya.

“Kabupaten Sintang melalui jalan darat yang panjang diputuskanlah  oleh PLN Grup bahwa kabupaten Sintang semestinya lah bisa memproduksi untuk energy tersendiri,”ucapnya.

Untuk diketahui  bahwa Setiap harinya kabupaten Sintang menghasilkan sampah sebanyak kurang lebih 350 ton, sebanyak kurang lebih 122 ton yang mampu ditangani dan kurang lebih 228 ton tidak  tertangani

Dikatakan Raden Hidayatullah Bahwa dengan banyaknya jumlah sampah di kabupaten Sintang dan akan bertambah terus perharinya , jika sampah tersebut  dapat dikelola dengan baik bisa menjadi berguna serta dapat di jadikan sumber energy baru terbarukan, dan kabupaten Sintang bebas dari masalah sampah.

“Dengan teknologi  daur ulang  sampah organik menjadi bahan bakar energy baru terbarukan , dan jika bisa digalakkan kan menjadi potensi masa depan untuk berubah dari energy posil menjadi energy ramah lingkungan dan sintang bisa menjadi Fionir dalam gerakan ini,” jelasnya.

“ Ke depannya sampah bisa menjadi komoditi yang baik  di kabupaten Sintang dan menjadikan Kabupaten Sintang menjadi kabupaten terdepan dalam penanganan sampah dan kesehatan serta pembangkit energy baru terbarukan,” harapnya

PT. Kusuma Jaya Agro adalah salah satu Grup Kusuma Dilaga Indonesia yang merupakan perusahaan yang bergerak di bidang Konstruksi Sipil dan Perkebunan Tanaman Energi. Perusahaan ini Fokus pada solusi perkebunan. Perusahaan ini memiliki Visi yakni Menjadi Perusahaan Perkebunan Energi terdepan di Nusantara. Dan misi mereka adalah Membangun Perkebunan Tanaman Energi sebagai solusi Energi Nasional dan Global. PT. Kusuma Jaya Agro selalu Bekerjasama dengan Pemerintah daerah untuk pengembangan pengolahan sampah menjadi sumber energi.

Bupati Sintang Melayat Ke Rumah Duka Almarhum Bonar Sianturi Bupati Sintang periode 1989-1994

Bupati Sintang Melayat Ke Rumah Duka Almarhum Bonar Sianturi Bupati Sintang periode 1989-1994

 

Kolonel TNI (Purn) Bonar Sianturi, meninggal pada Minggu, 22 Mei 2022, pukul 18.50 WIB di RSPAD Gatot Subroto Jakarta di usia 78 tahun. Bupati Sintang, dr. H. Jarot Winarno, M. Med. PH yang secara kebetulan sedang berada di Jakarta karena ada urusan dinas, mendengar kabar duka tersebut, langsung meluncur untuk melayat.

 Bupati Sintang, dr. H. Jarot Winarno, M. Med. PH melayat almarhum Kolonel TNI (Purn) Bonar Sianturi, Bupati Sintang periode 1989 - 1994, di Rumah Duka Sentosa, RSPAD Gatot Subroto Jakarta, Senin, 23 Mei 2022. Bup

Kolonel TNI (Purn) Bonar Sianturi meninggal dunia pada 22 Mei di RSPAD Gatot Subroto di Jakarta, pukul 18.50 WIB. Almarhum merupakan mantan Bupati Sintang periode 1989-1994.

Diwaktu yang hampir bersamaan,  Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang Dra. Yosepha Hasnah, M. Si menyampaikan rasa duka yang mendalam atas wafatnya Bupati Sintang periode 1989-1994 tersebut.

“atas nama Pemerintah Kabupaten Sintang, Keluarga dan Pribadi. Saya menyampaikan rasa duka yang mendalam atas wafatnya Bupati Sintang periode 1989-1994 Bapak Kolonel TNI (Purn) Bonar Sianturi di Jakarta. Kami mendoakan agar almarhum diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa. Dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan penghiburan” ucap Yosepha Hasnah.

“saya memang tidak sempat bertemu dengan beliau saat menjabat Bupati Sintang. Saya masuk sebagai PNS dan bekerja di Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat. Saat saya pindah ke Sintang, beliau sudah selesai masa jabatan beliau. Jadi tidak sempat bertemu dalam arti pekerjaan. Tetapi saya mendengarkan cerita-cerita dari teman-teman tentang kepemimpinan beliau di Kabupaten Sintang” beber Yosepha Hasnah

“nah, dari cerita-cerita tersebut, saya menyimpulkan bahwa almarhum adalah sosok yang sangat disiplin karena berlatarbelakang militer. Beliau disiplin dalam bekerja, dan mau bergurau. Sehingga staf bisa disiplin, tetapi juga dekat dengan beliau. Almarhum juga sangat suka dengan olahraga seperti sepakbola. Lalu pendidikan, seperti Universitas Kapuas yang kita banggakan itu ada peran beliau juga sehingga bisa berdiri saat itu” tambah Yosepha Hasnah.

“saya pernah bertemu dengan beliau sebelum pandemi. Saat Pak Jarot-Askiman menjabat Bupati dan Wakil Bupati Sintang. Kami mengenang apa yang sudah beliau lakukan untuk Kabupaten Sintang. Beliau sosok yang menjadi contoh tauladan bagi kita. Banyak hal yang sudah beliau lakukan untuk kemajuan Kabupaten Sintang. Masyarakat Kabupaten Sintang, khususnya PNS dan aparatur Negara yang sudah memasuki usia pensiun pasti kenal dengan beliau” tambah Yosepha Hasnah

 

 

Yustinus Asisten II Sintang Hadiri Peringatan Hari Ulang Tahun Kapitan Pattimura Tahun 2022

Yustinus Asisten II Sintang Hadiri Peringatan Hari Ulang Tahun Kapitan Pattimura Tahun 2022

 


Asiten II bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang, Yustinus J, dalam hal ini mewakili Bupati Sintang menghadiri pelaksanaan kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun Kapitan Pattimura ke-205 tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Perkumpulan Basudara Maluku (PBM) di Kabupaten Sintang yang dilaksananakan di Aula Langkau Kita, Rumah Dinas Jabatan Wakil Bupati Sintang pada Minggu, (22/5/2022).

Dalam sambutan Bupati Sintang yang dibacakan oleh Asisten II bidang Perekonomian Pembangunan Setda Sintang, Yustinus menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksanaan kegiatan ini dalam rangka mengingat sejarah dan perjuangan seorang pahlawan Kapitan Pattimura, “atas nama pemerintah kabupaten sintang saya sangat mengapresiasi kegiatan ini. perjuangan kapitan pattimura merupakan peristiwa penting dan menjadi catatan sejarah bagi bangsa dan negara, yang harus selalu dikenang. disebarluaskan dan disosialisasikan pada masa kini dan yang akan datang”, kata Yustinus.

Masih Dalam Sambutan Bupati Sintang, Yustinus menambahkan bahwa kisah kepahlawanannya melawan penjajah merupakan salah satu bentuk perlawanan sejati, yang telah ditunjukkan oleh para pahlawan untuk merebut kemerdekaan dan membebaskan diri dari kaum penjajah, “oleh karena itu semangat kepahlawanan Kapitan Pattimura dalam mengusir penjajah, mestinya tertanam dalam sanubari seluruh warga masyarakat Maluku di mana pun berada terutama yang berada di Kabupaten Sintang. perjuangannya hendaknya menggugah hati dan tekad untuk memperkokoh dan meningkatkan rasa persatuan, kebersamaan dan kerukunan  dimana pun berada terutama untuk Perkumpulan Basudara Maluku (PBM), tambahnya.

Dalam peringatan Hari Ulang Tahun Kapitan Pattimura, Yustinus mengatakan bahwa masyarakat pantas meneladani perjuangan yang telah dilakukan oleh Kapitan Pattimura pada zamannya, “untuk selanjutnya diimplementasikan di zaman kemerdekaan ini untuk memerangi kemiskinan, keterbelakangan, dan berbagai kekurangan dari bangsa ini untuk menuju bangsa dan negara yang lebih maju, adil, makmur, dan sejahtera lahir maupun batin”, ujarnya.

“saya berharap semangat perjuangan Thomas Matulessy yang atau yang dikenal sebagai Kapitan Pattimura, dapat menjadi momentum untuk menggelorakan perjuangan pbm untuk membangun negeri. masyarakat Maluku yang berada di Sintang khususnya PBM harus termotivasi untuk terus berjuang dan maju, cerdas serta berdaya saing”, pesan Asisten II bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Sintang saat  membacakan sambutan Bupati Sintang

Kunjungi Desa Sungai Segak, Bupati Sintang Tinjau Kebun Kopi

Kunjungi Desa Sungai Segak, Bupati Sintang Tinjau Kebun Kopi

 


Usai kegiatan di Desa Nanga Pari, Bupati Sintang, dr. H. Jarot Winarno, M. Med. PH melanjutkan kunjungan kerjannya di wilayah Sepauk Hulu, yakni ke Desa Sungai Segak. Setibanya di desa tersebut, Bupati kemudian menghadiri pertemuan dengan Kepala Desa dan Staf Desa Sungai Segak, di Balai Pesampang, Desa Sungai Segak, Kec. Sepauk, Jum'at, 20 Mei 2022.

Bupati Sintang, dr. H. Jarot Winarno, M. Med. PH meninjau kebun kopi robusta milik warga, di Desa Sungai Segak, Kec. Sepauk, Jumat, 20 Mei 2022, usai pertemuan dengan Kepala Desa dan Staf Desa Sungai Segak, di Balai Pesampang.

Untuk menuju kebun kopi robusta tersebut, Bupati dan rombongan harus menggunakan kendaraan roda dua dengan jarak tempuh sekitar 10 menit dari pusat desa. Dimana jalan yang di lewati juga cukup sulit karena terjal dan berbukit, terlebih jika di musim penghujan, bahkan juga harus menyebrangi dan menerobos aliran sungai sepauk yang kondisi airnya cukup tinggi dan deras ketika hujan. Setibanya di kebun kopi, Bupati di sambut pemilik kebun dan langsung meninjau perkebunan kopi dan berbincang-bincang dengan pemilik kebun. Menurut pemilik, kebun kopi tersebut sudah ada sejak jaman Belanda dahulu, hingga sekarang keberadannya terus di jaga dan dilestarikan secara turun temurun sebagai salah satu sumber mata pencaharian selain menoreh dan berladang. Komoditi kopi robusta di Desa Sungai Segak saat ini menjadi produk unggulan desa yang mendapat pendampingan dari WWF Indonesia.

Bupati pun berpesan agar terus dijaga kelesatarian hutan di wilayah sepauk hulu, karena merupakan rimba terakhir di wilayah tersebut, manfaatkan untuk menanam atau berbudidaya tanaman yang sangat potensial dan produktif, seperti kopi yang sudah ada, kakau, pinang dan lainnya.

Dalam pertemuan tersebut, Bupati mendegarkan penjelasan dari Kepala Desa Sungai Segak terkait perkebunan Kopi jenis Robusta yang sudah ada sejak jaman Belanda dulu. Kebun Kopi di Desa Sungai Segak sangat potensial saat ini yang menjadi salah satu komoditi yang di kembangkan masyarakat setempat dan menjadi produk unggulan desa, dengan di dampingi oleh WWF Indonesia. Dengan adanya kunjungan Bupati tersebut masyarakat berharap memberi dampak terhadap potensial komoditi kopi hingga menjadi produk unggulan yang bisa di kenal oleh masyarakat luas bahkan diharapkan menjadi produk unggulan terutama komoditi kopi di Kabupaten Sintang. Bupati juga menerima penyerahan cinderamata berupa bibit kopi dan kopi hasil panen masyarakat setempat yang di serahkan oleh Kades Sungai Segak, Aleksander. Bupati dan rombongan juga menikmati seduhan kopi robusta Desa Sungai Segak.

Turut mandampingi Bupati yakni, Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian, Pembangunan & Keuangan, Selimin, SE. M. Si, Kadis PU Murjani, ST.MT, Anggota DPRD Kab. Sintang, Kusnadi, Disperindagkop & UKM, Dinas Pertanian & Perkebunan.

 

Potong Tumpeng, Bupati Sintang Hadiri Dies Natalis KPK Regional Kalimantan Barat Cabang Sintang

Potong Tumpeng, Bupati Sintang Hadiri Dies Natalis KPK Regional Kalimantan Barat Cabang Sintang

 


Bupati Sintang, dr. H. Jarot Winarno, M. Med. PH menghadiri kegiatan Dies Natalis Komunitas Pendaki Kalimantan (KPK) Regional Kalimantan Barat Cabang Sintang ke-5, di Danau Balik Angin, Akcay 1, Kec. Sintang, Sabtu pagi, 21 Mei 2022, yang di tandai dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati.

 

Turut hadir Kadisporapar Kab. Sintang, Kabag Kesra Setda Kab. Sintang, Kabag Prokopim Setda Kab. Sintang, Plt. Kepala Puskesmas Tanjung Puri, Wakil Ketua Umum KPK Regional Kalimantan Daniel Flovio dan para anggota KPK dari berbagai daerah di Kalbar.

 

Pada kegiatan tersebut juga di lakukan penanaman pohon pinang secara simbolis di kawasan Danau Balik Angin oleh Bupati dan undangan yang lainnya.

Komunitas Pendaki Kalimantan (KPK) Regional Kalimantan Barat Cabang Sintang cukup aktif melakukan kegiatan. Seperti dalam rangka memperingati dua tahun Komunitas Pendaki Kalimantan cabang Sintang menyelenggarakan camping ceria yang di laksanakan di Kawasan Taman Wisata Kelam Permai Kabupaten Sintang Kalimantan Barat. Daniel atau yang akrab dipanggil Larsa dikomunitasnya menjelaskan sebagai komunitas pencinta alam Ia memotivasi generasi muda untuk melestarikan dan menjaga alam.

Ia berharap dengan diselenggarakannya kegiatan camping ceria ini pihaknya dapat bersama-sama menjaga dan melestarikan alam serta hubungan persahabatan antar komunitas yang semakin akrab.

Ajak Para Pendaki Lakukan Vaksinasi

Komunitas Pendaki Kalimantan (Regional Kalimantan Barat) dukung program pemerintah dalam rangka percepatan capaian vaksinasi.

Hal ini disampaikan oleh Ketuanya, Fandi Winata di Sukadana, Kabupaten Kayong Utara saat melakukan Vaksinasi tahap 3 atau Vaksinasi Booster pada saat Vaksinasi Serentak di SDN 10 Munggu Ibul, Sukadana.

Menurut Fandi, Vaksinasi menjadi hal yang penting, selain untuk kesehatan, juga untuk memudahkan jika para pendaki ingin melakukan pendakian ke luar kota.

"Dengan susahnya kita melakukan vaksinasi, saat akan pergi, umpamanya melakukan pendakian ke luar daerah, menjadi sangat mudah," terang Fandi yang berencana akan melakukan pendakian ke Jawa Timur pada tahun ini.

 

Untuk itu, dirinya menghimbau dan mengajak para pendaki Kalimantan, khususnya warga Kabupaten Kayong Utara untuk segera melakukan vaksinasi. Dirinya berharap apa yang telah dilakukannya tersebut, yakni Vaksinasi bisa diikuti kawan-kawan pendaki yang ada di Kabupaten Kayong Utara.

"Saya berharap teman-teman Pendaki atau komunitas pecinta alam yang ada di Kabupaten Kayong Utara bisa melakukan Vaksinasi," imbuhnya.

Selain itu, selaku Ketua Pendaki Kalimantan, Regional Kalimantan Barat, juga mengajak para pecinta alam untuk menjaga kelangsungan alam dan menjaga agar lahan dan hutan di Kabupaten Kayong Utara tidak terjadi terbakar.

Wakili Bupati Sintang, Ini Kata Selimin Saat Buka Pembinaan dan Pengawasan Pencatatan Sipil Tahun 2022

Wakili Bupati Sintang, Ini Kata Selimin Saat Buka Pembinaan dan Pengawasan Pencatatan Sipil Tahun 2022

 


Bupati Sintang yang diwakili oleh Selimin, SE, M. Si Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian, Pembangunan dan Keuangan membuka Kegiatan Pembinaan dan Pengawasan Terkait Pencatatan Sipil di Hotel My Home pada Senin, 23 Mei 2022.

Hadir pada kegiatan tersebut Yohanes Budiman, S.IP, M. Si Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Kalimantan Barat, Agus Jam, S. Sos, M. Si Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sintang dan jajarannya, 14 Camat, Lurah, Kepala Desa dan Perwakilan Organisasi Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang.

Selimin, SE, M. Si Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian, Pembangunan dan Keuangan yang membacakan sambutan Bupati Sintang menjelaskan bahwa temanya kegiatan  ini, yaitu “kolaborasi dan sinergi peningkatan cakupan kepemilikan akta kematian tahun 2022”.

untuk itu negara hadir melalui pembangunan di bidang kependudukan dan pencatatan sipil, dimana negara mengakui tentang status individu, status perdata, dan status kewarganegaraan seseorang dan dalam konteks penyelenggaraan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil menuju kabupaten sintang maju, melalui pencatatan peristiwa penting yang dialami oleh seseorang dalam register pencatatan sipil” terang Selimin

hal ini tentunya harus  selaras  dengan “penguatan kualitas layanan adminduk menuju satu data kependudukan”, yang tidak terlepas dari dukungan dukcapil seluruh indonesia pada umumnya, serta disdukcapil Kabupaten Sintang, Disdukcapil Provinsi Kalimantan Barat, dan stakeholder  terkait khususnya, untuk memantapkan komitmen terhadap suksesnya pemilihan umum serentak tahun 2024 mendatang dengan pencanangan “satu data Indonesia” tambah Selimin

tantangan  pencatatan  sipil secara nasional  sejalan dengan outputnya atas data melalui penetapan  target kepemilikan akta-akta catatan sipil dapat tercapai dan data hasil layanan menjadi sumber data bagi statistik hayati, yang akan digunakan oleh stakeholder dan selanjutnya output dokumennya, bagi masyarakat memperoleh dokumen catatan sipil dengan mudah, dengan tersedianya fasilitas layanan dan memanfaatkan teknologi  informasi serta tidak perlu menambahkan persyaratan sebagaimana yang telah ditentukan” tambah Selimin

saya  mengajak kita semua, selalu  siap melaksanakan tugas-tugas mulia negara sebagai pelayan masyarakat, dengan memberikan pelayanan prima yang membahagiakan masyarakat dan selalu mengikuti perkembangan  regulasi  dibidang kependudukan dan pencatatan sipil khususnya. hal ini penting, mengingat hukum  progresif  secara cepat menyesuaikan  dengan perkembangan  dan kebutuhan hukum di masyarakat” terang Selimin

kita ketahui sampai dengan terbitnya regulasi pencatatan sipil dengan titik berat pada fungsi hukumnya, yaitu penerbitan akta-akta pencatatan sipil. Namun pada sisi lainnya pencatatan sipil mulai “berbicara” data, ketika  pemerintah  menjadikan akta sebagai salah satu prioritas nasional pemerintah dalam rencana pembangunan jangka menegah nasional tahun 2020 – 2024, rencana stategis kementerian dalam negeri dan strategis nasional  terhadap kepemilikan akta kelahiran, akta kematian, akta perkawinan, dan akta perceraian” tambah Selimin

untuk itu saya mengapresiasi kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat yang telah melaksanakan kegiatan pembinaan dan pengawasan dengan berkolaborasi dan bersinergi untuk mencapai target nasional tersebut, secara bersama-sama mengejar dan menumbuh kembangkan kesadaran masyarakat khususnya di kabupaten sintang untuk  tertib administrasi kependudukan dan sadar akan arti pentingnya memiliki dokumen akta catatan sipil” tamah Selimin

pada  moment  pelaksanaan  tugas pembantuan melalui  tema besar “kolaborasi dan sinergi peningkatan cakupan kepemilikan akta kematian tahun 2022”, telah disusun upaya  stategis pencapaian target pencatatan sipil  akta  kematian  yang pada tahun 2022 ini,  ditetapkan sebesar 60%  yaitu dengan upaya terobosan dan diskresi hukum melalui  penerapan surat pernyataan tanggungjawab mutlak, dengan melibatkan instansi lain/pemangku kepentingan, pelayanan stelsel aktif dan pelayanan secara digital/online, serta penyelesaian permasalahan pencatatan sipil peristiwa  penting kematian  dapat dilakukan  melalui lembaga pengadilan negeri dan dapat tanpa melalui pengadilan negeri. upaya strategis ini,  tentunya diharapkan dapat memberikan kemanfaatan dan kemudahan kepada masyarakat untuk sadar, akan pentingnya memiliki  akta catatan sipil, khususnya akta kematian” tutup Selimin

Berikan Dukungan Keberadaan Bank Sampah, Sekda Sintang Sambangi SMA Panca Setya

Berikan Dukungan Keberadaan Bank Sampah, Sekda Sintang Sambangi SMA Panca Setya

 


Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang Dra. Yosepha Hasnah, M. Si mengunjungi SMA Swasta Panca Setya Sintang di Jalan M. Saad Kelurahan Tangjungpuri pada Senin, 23 Mei 2022. Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka memberikan dukungan terhadap keberadaan Bank Sampah milik  yang dikelola oleh SMA Swasta Panca Setya Sintang.

Yosepha Hasnah saat berada di SMA Swasta Panca Setya Sintang menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Sintang memberikan dukungan penuh kepada jajaran SMA Panca Setya Sintang untuk mengelola sampah di lingkungan sekolah melalui pembentukan Bank Sampah ini.

“saya sudah menunggu adanya gerakan seperti ini. Ini gebrakan yang luar biasa. Tujuannya untuk mengelola sampah dan lingkungan. Terima kasih sudah menginisiasi Bank Sampah di SMA Panca Setya ini. Semoga bisa ditularkan ke sekolah lain di Kabupaten Sintang” terang Yosepha Hasnah

“kami berharap, jangan berhenti pada Bank Sampah saja. Silakan melakukan gebrakan lain yang positif sehingga SMA Panca Setya semakin dikenal. Saya berpesan kepada anak-anak sekolah yang mengelola Bank Sampah dan seluruh yang menuntut ilmu di SMA Panca Setya agar tetap semangat dalam mengelola sampah ini. Terus mensosialisasikan keberadaan Bank Sampah ini kepada kawan-kawan yang lain di SMA atau sekolah lain untuk melakukan hal yang sama” terang Yosepa Hasnah

“tujuan akhir dari gerakan Bank Sampah adalah lingkungan sekolah di Kabupaten Sintang menjadi bersih. Dan tentu lingkungan umum lain juga akan tertular untuk bisa mengelola sampah dengan baik. akhirnya, lingkungan kita akan bersih dan sehat karena berhasil mengelola sampah dengan baik” tutup Yosepa Hasnah

Turai salah satu guru yang ditunjuk menjadi Direktur Bank Sampah SMA Panca Setya menjelaskan bahwa tujuan dibangunnya Bank Sampah adalah untuk mewujudkan karakter pendidikan di SMA Panca Setya Sintang.

“sampah dimana-mana menjadi masalah. Sehingga kami mendirikan Bank Sampah dalam rangka mengelola sampah yang ada di SMA Panca Setya. Selain itu, kami ingin memperlihatkan ada unsur ekonomi kreatifnya, dalam pengelolaan sampah ini. Setiap hari Jumat, Bank Sampahnya akan kami buka. Ada juga penilaian dari barang bekas yang diubah bentuknya misalnya dalam bentuk kompos dan yang lain” terang Turai

“soal pembukaan Bank Sampah ini, untuk tahap awal, kami hanya menerima sampah-sampah dari lingkungan sekolah saja. Ke depan, akan kami kaji lagi untuk menerima sampah dari luar lingkungan sekolah. Bank Sampah ini dibuka mulai Maret 2022 kemarin. Mohon dukungan dari Pemkab Sintang dan masyarakat juga” terang Turai

Bonar Sianturi Bupati Sintang Periode 1989-1994 Wafat, Sekda Sintang Sampaikan Duka Yang Mendalam

Bonar Sianturi Bupati Sintang Periode 1989-1994 Wafat, Sekda Sintang Sampaikan Duka Yang Mendalam

 


Kolonel TNI (Purn) Bonar Sianturi meninggal dunia pada 22 Mei di RSPAD Gatot Subroto di Jakarta, pukul 18.50 WIB. Almarhum merupakan mantan Bupati Sintang periode 1989-1994.

Mendengar kabar duka tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang Dra. Yosepha Hasnah, M. Si menyampaikan rasa duka yang mendalam atas wafatnya Bupati Sintang periode 1989-1994 tersebut.

“atas nama Pemerintah Kabupaten Sintang, Keluarga dan Pribadi. Saya menyampaikan rasa duka yang mendalam atas wafatnya Bupati Sintang periode 1989-1994 Bapak Kolonel TNI (Purn) Bonar Sianturi di Jakarta. Kami mendoakan agar almarhum diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa. Dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan penghiburan” ucap Yosepha Hasnah.

“saya memang tidak sempat bertemu dengan beliau saat menjabat Bupati Sintang. Saya masuk sebagai PNS dan bekerja di Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat. Saat saya pindah ke Sintang, beliau sudah selesai masa jabatan beliau. Jadi tidak sempat bertemu dalam arti pekerjaan. Tetapi saya mendengarkan cerita-cerita dari teman-teman tentang kepemimpinan beliau di Kabupaten Sintang” beber Yosepha Hasnah

“nah, dari cerita-cerita tersebut, saya menyimpulkan bahwa almarhum adalah sosok yang sangat disiplin karena berlatarbelakang militer. Beliau disiplin dalam bekerja, dan mau bergurau. Sehingga staf bisa disiplin, tetapi juga dekat dengan beliau. Almarhum juga sangat suka dengan olahraga seperti sepakbola. Lalu pendidikan, seperti Universitas Kapuas yang kita banggakan itu ada peran beliau juga sehingga bisa berdiri saat itu” tambah Yosepha Hasnah.

“saya pernah bertemu dengan beliau sebelum pandemi. Saat Pak Jarot-Askiman menjabat Bupati dan Wakil Bupati Sintang. Kami mengenang apa yang sudah beliau lakukan untuk Kabupaten Sintang. Beliau sosok yang menjadi contoh tauladan bagi kita. Banyak hal yang sudah beliau lakukan untuk kemajuan Kabupaten Sintang. Masyarakat Kabupaten Sintang, khususnya PNS dan aparatur Negara yang sudah memasuki usia pensiun pasti kenal dengan beliau” tambah Yosepha Hasnah

 

Yohanes Budiman Kadis Capil Kalbar Tegaskan Orang Indonesia Tidak Boleh Miliki Nama Hanya 1 Kata

Yohanes Budiman Kadis Capil Kalbar Tegaskan Orang Indonesia Tidak Boleh Miliki Nama Hanya 1 Kata

 


Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Kalimantan Barat Yohanes Budiman, S.IP, M. Si turut hadir pada kegiatan Pembinaan dan Pengawasan Terkait Pencatatan Sipil di Hotel My Home pada Senin, 23 Mei 2022.

Hadir pada kegiatan tersebut Agus Jam, S. Sos, M. Si Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sintang dan jajarannya, 14 Camat, Lurah, Kepala Desa dan Perwakilan Organisasi Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang. Kegiatan tersebut dibuka oleh Selimin, SE, M. Si Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian, Pembangunan dan Keuangan mewakili Bupati Sintang.

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Kalimantan Barat Yohanes Budiman menjelaskan bahwa masyarakat Indonesia sudah tidak boleh lagi memberikan nama bagi anak-anaknya hanya satu kata, harus minimal 2 kata.

“dasar dari pelarangan penggunaan nama 1 kata tersebut adalah Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 73 Tahun 2022 tentang Pencatatan Nama pada Dokumen Kependudukan. Aturan yang terdiri dari 9 pasal ini ditetapkan pada 11 April 2022 dan telah diundangkan pada 21 April 2022 oleh Direktur Jenderal Peraturan Perundang-undangan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Ada syarat tertentu dalam pencatatan nama termasuk larangan menyingkat nama disebutkan nama harus  mudah dibaca, tidak bermakna negatif, dan tidak multitafsir,  jumlah huruf paling banyak 60  huruf termasuk spasi, dan jumlah kata paling sedikit 2  kata” terang Yohanes Budiman

“contohnya, misalnya nama anaknya Halim. Itu tidak boleh. Tapi kalau Halim Haryanto. Itu bisa. Bahkan ada orangtua yang memberikan nama anaknya hanya satu huruf saja, misalnya A. itu tidak boleh. Waktu membuat akta kelahiran, akan ditolak oleh sistem komputer” terang Yohanes Budiman

“termasuk adanya kebiasaan menyingkat nama. Misalnya Muhammad Nasir disingkat Muh. Nasir. Itu tidak boleh, sistem komputer kita akan menolak itu. Itu aturan yang baru. Atau contoh lain, nama Gusti disingkat Gst. Itu sekarang sudah tidak boleh. Atau Abdul disingkat Abd, itu tidak bisa. Maka saya mengingatkan orangtua untuk memperhatikan ini. Dan rekan-rekan Dinas Dukcapil kabupaten kota, camat, lurah dan RT agar membantu mensosialisasikan aturan baru ini” pesan Yohanes Budiman

Kunjungi Nanga Pari, Bupati Sintang Resmikan Kantor CU Bima

Kunjungi Nanga Pari, Bupati Sintang Resmikan Kantor CU Bima

 


Bupati Sintang, dr. H. Jarot Winarno, M. Med. PH meresmikan Gedung Kantor Cabang Pembantu (Capem) Nanga Pari, Koperasi Kredit Bina Masyarakat (Kopdit Bima), di Desa Nanga Pari, Kecamatan Sepauk, Jumat, 20 Mei 2022, yang di tandai dengan pengguntingan pita, pembukaan tirai plang dan penandatanganan prasasti.

Turut hadir Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian, Pembangunan & Keuangan, Selimin, SE. M. Si, Kadis PU Murjani, ST.MT, Anggota DPRD Kab. Sintang, Kusnadi, Disperindagkop & UKM, Dinas Pertanian & Perkebunan, Camat Sepauk, Pengurus CU BIMA, tokoh agama, tokoh masyarakat & anggota Kopdit BIMA Nanga Pari.

Ketua penitia presmian, Sutisno menjelaskan, Capem Kopdit Bima Nanga Pari duluanya merupakan Kantor Unit Pelayanan (Upel) yang bediri pada 10 Juni 2006. Kemudian pada tahun 2015 berubah menjadi kantor cabang pembantu (capem), dibawah Kantor Cabang Kopdit Bima Sepauk Hulu di Km 46.

"Jadi capem nanga pari ini bagian dari kantor cabang yang ada di sepauk hulu yang ada di km 46. Pada penyusan rka 2021 kita mengusulkan untuk memperbaiki capem nanga pari ini. Kita mengirimkan surat kepada pengurus pusat cu bima, dan pada saat itu juga mendapat persetunuan dengan pagu anggaran 365juta"jelas Sutisno

"Lalu pada agustus 2021 dilakukan batu pertama pembangunan capem nanga pari, dengan target pengerjaan selama 150 hari, pada januari 2022 pembangunan sudah selesai, selama tiga bulan hingga april kemarin proses pemeliharaannya, dan hari ini dilakukan peresmian oleh pak bupati"tambahnya.

Untuk jumlah anggota Capem Nanga Pari saat ini, kata Sutisno berjumlah 800 orang. "Kedepan kami berharap kalau aset kita semakin tinggi dan anggota terus bertambah maka tidak menutup kemungkinan akan berubah menjadi kantor cabang mandiri, dan akan kita namakan kantor cabang betuah"terang dia.

Bupati Sintang, Jarot Winarno, dalam sambutanya memberikan apresiasi atas telah di resmikannya kantor Capem Kopdit Bima Nanga Pari. Untuk itulah ia mengajak masyarakat setempat untuk menjadi anggota.

 

"Saya bupati sintang, jarot winarno sudah manjadi anggota cu bima, karena cu bima mitra aman sejahtera. Yang belum jadi anggota daftar jadi anggota cu bima"ajak Jarot.

Jarot meminta kepada pengurus Capem Nanga Pari tahun ini harus mencapai seribu orang. "Pertama-tama cu harus kuat dan bersatu supaya semakin besar. Kita lihat dulu unit pelayanan dan sekarang sudah menjadi capem, suatu saat bisa menjadi kantor cabang mandiri cu bima di nanga pari"harap Jarot.

Jarot juga menyampaikan bahwa saat ini tanah desa diprioritaskan untuk ketahanan pangan. Untuk itulah para anggota Capem Kopdit Bima Nanga Pari harus memanfaatkannya.

"Tanah sawit boleh, tapi jangan semua, budidayakan tanaman lain seperti kopi, kakau, pinang dan tanaman lain yang produktif bisa menghasilkan nilai tambah ekonomi. Jangan hanya sawit saja"pesan Jarot.

Untuk di wilayah sepauk hulu kata Jarot, nanga pari dan enam daerah lainnya, terkait hutan sudah diajukan sebagai hutan adat yang dikuasi oleh masyarakat adat.  "Maka jaga sungai, jaga hutan kita, semua tanaman produksi hutan yang bukan kayu bisa kita kembangkan, seperti rotan, damar dan tanaman lain di hutan kita kembangkan"kata Jarot.

"Saya ingin mengingatkan masyarakat, disini ada beroperasi tambang emas, yang tidak mau jangan serahkan. Karena tambang emas di kawasan hutan lindung, hanya boleh dibawah, hutanya tidak boleh di ganggu, jadi kita harus jaga hutan kita, tanah air kita, sungai kita, nanga pari, temawang bulai, nanga silit, sungai segak, rimba terakhir, hutan terakhir yang kita miliki, harus kita jaga semuanya"pesan Jarot.


Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.