Bupati Sintang dr. H. Jarot Winarno, M. Med. PH yang diwakili oleh Asisten
Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang
menghadiri Upacara Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Kewilayahan Bina Karuna
Kapuas Tahun 2022 di Halaman Markas Kepolisian Resort Sintang pada Selasa, 8
Maret 2022.
Upacara Gelar Pasukan dipimpin oleh Kapolres Sintang AKBP Tommy Ferdian,
S.I.K, M. Sc (ENG). Hadir pada upacara tersebut Anggota Forkopimda Kabupaten
Sintang dan tamu undangan. Sementara peserta Upacara Gelar Pasukan adalah
Anggota Polres Sintang, Anggota Damkar, Manggala Agni, Anggota Kodim 1205
Sintang dan Basarnas.
Upacara Gelar Pasukan dilaksanakan dalam rangka pencegahan, penanggulangan,
dan penegakan hukum tindak pidana pembakaran hutan dan lahan di wilayah hukum
Polres Sintang.
Polres Sintang laksanakan Apel Gelar Pasukan dalam rangka Operasi
Kepolisian Bina Karuna Kapuas 2022 di halaman Mapolres Sintang, Selasa
(8/3/2022) Pagi.
Dipimpin langsung oleh Kapolres Sintang AKBP Tommy Ferdian, S.I.K., M.Sc.
(Eng) serta turut hadir pula masing-masing Kepala OPD dari instansi terkait
seperti Satpol PP, BPBD, Kejaksaan Negeri Sintang, BMKG dan para PJU Polres
Sintang.
Kapolres Sintang dalam apel tersebut menyampaikan amanat Kapolda Kalbar
Irjen Pol Drs. Suryanbodo Asmoro M.M terkait Ops Bina Karuna Kapuas 2022 yang
dalam hal ditujukan sebagai langkah antisipasi Karhutla.
“Pada tahun 2022, selama bulan Januari hingga Maret terhitung setidaknya
terdapat 60 kasus kebakaran hutan dan lahan di sejumlah daerah yang ada di
Kalimantan Barat dan dibeberapa wilayah sudah mulai terkenda dampaknya seperti
munculnya kabut asap” Tutur Tommy.
Dari data yang diterima, dirinya menyampaikan bahwa untuk kasus tersebut
setiap tahunnya di Kalimantan Barat selalu mengalami peningkatan total lahan
yang terbakar dan Kabupaten Sintang secara tidak langsung menjadi salah satu
penyumbang.
“Seperti yang kita ketahui bersama Kalimantan Barat merupakan salah satu Provinsi
yang rawan kebakaran hutan dan lahan, salah satu faktor pemicunya seperti
pembakaran yang tidak terkendali sehingga membakar lahan gambut lainnya” Jelas
Kapolres.
Dengan operasi ini diharapkan masing-masing instansi terkait dapat
bersinergi untuk melaksanakan langkah penanggulangan yang dalam hal ini lewat
upaya Preemtif seperti pemetaan titik hotspot maupun himbauan dan sosialisasi
pada warga setempat serta upaya preventif lewat kegiatan patroli ke sejumlah
wilayah.
“Sekiranya kita bersama dapat sadar akan dampak dari pembakaran hutan dan
lahan, ambil contoh seperti kejadian kabut asap di tahun-tahun sebelumnya
dimana dapat kita simak dampak yang ditimbulkan salah satunya gangguan
pernapasan yang dialami oleh sebagian orang”. Pungkas Tommy.
“Saya mengajak kepada seluruh peserta gelar pasukan dan semua segenap
elemen masyarakat bersinergi, bersatu padu bahu membahu untuk memberikan solusi
bagi permasalahan karhutla di provinsi Kalimantan Barat khususnya Kabupaten
Sintang”, tutup Kapolres.
0 Komentar untuk "Di Mapolres Sintang, Bupati Sintang Hadiri Upacara Bina Karuna Kapuas Tahun 2022"