Buka RAT KUD Harapan Jaya Tahun Buku 2021, Ini Kata Bupati Sintang
Bupati Sintang, Jarot Winarno, menghadiri sekaligus membuka Rapat Anggota
Tahunan (RAT) tahun buku 2021 Koperasi Unit Desa (KUD) Harapan Jaya, Desa Dak
Jaya, Kec. Binjai Hulu, Selasa 29 Maret 2022, di Aula KUD Harapan Jaya.
Dalam sambutannya, Bupati Sintang, Jarot Winarno mengatakan Rapat Anggota
Tahunan adalah amanah undang-undang. Sehingga menurut Jarot, koperasi yang
sehat ialah koperas yang harus dan rutin melaksanakan RAT setiap tahunnnya.
“koperasi unit desa harapan jaya ini termasuk koperai yamg sehat, karena
melaksanakan RAT, sehingga bisa menjadi cotoh koperasi yang lain”kata Jarot.
Jarot menjelaskan di Kabupaten Sintang saat ini ada 150 koperasi
perkebunan, namun hanya 70 saja yang sehat karena rutin melaksanakan RAT setiap
tahunnya. “yang lainnya tidak sehat seperti hidup segan mati tak mau, bahkan ada 12 koperasi yang rebut terus. Yang
tidak sehat kita binasakan saja, lebih bagus koperasi sedikit tapi sehat.
Harapan jaya adalah koperasi yang sehat”beber Jarot.
Jarot berharap kedepannya setiap koperasi harus memiliki sertifikat
nasional ISPO (Indonesian Sustainable Palm Oil) dan sertifikat internasional
RSPO (Roundtable on Sustainable Palm Oil). Karena kalau sudah bersertifikat
ISPO dan RSPO maka akan mudah melakukan pembinaan.’untuk itu saya minta KUD
harapan jaya segera menyelesaikan sertifikat ispo dan rspo”harap Jarot.
Kemudian, Jarot juga meminta KUD Harapan Jaya juga harus meningkatkan
program di bidang usaha. “kita punya pabrik mini di manis raya, kecamatan
sepauk, tapi alatnya masing kurang, kalau sudah operasioal silakan uji banding
ke manis raya untuk melihat proses pabrik mini tersebut”saran Jarot.
“kalau sudah ada pabrik mini nantinya itukan bisa untuk mengolah tanda buah
sawit atau tbs menjadi cpo (crude palm oil) kemudian menjadi minyak nabati
(minyak goreng, krim dan margarin) sehingga kelangkaan minyak goring bisa kita
atasi, bahan oleokimia (deterjen dan pelumas), biodiesel (bahan bakar), dan
asam larut (kosmetik dan sabun)”tambah Jarot.
Camat Binjai Hulu, Jonny mengatakan di Binjai Hulu ada 5 koperasi yang
paling aktif, termasuk KUD Harapan Jaya ini. “kalau tidak salah anggota kud
harapan jaya ini ada sekitar 385, cukup besar, ini koperasi yang jadi sentral
atau jadi percontohan koperasi lain yang di Kabupaten Sintang bahkan di Kalbar.
Mudah-mudahan nanti di setiap desa di binjai hulu ada koperasi-koperasi seperti
ini yang memajukan atau menggerakan perekonomian masyarakat di desannya dan
juga di kecamatan.
Menurut Jonny, keberadan koperasi sangtlah penting sebagai penggerak
ekonomi masyarkat, sehingga masyarakat bisa menyimpan atau menabung hasil
kebun-kebun atau pertaniannya. “kehadiran pak bupati memberikan semangat kepad
kita, terlebih di kecamatan binjai hulu ini mayoritas masyarakatnya ialah
petani sawit, yang tingkat perekonomiannya cukup baik di 11 desa yang ada di
binjai hulu”jelas Jonny.
Pengurus KUD Harapan Jaya, Supriadi menyampaikan untuk sertfikat ISPO dan
RSPO untuk KUD Harapan Jaya sedang dalam proses. “kemarin sertifikasi RSPO
sudah dilakukan pemetaan di lahan-lahan anggota kud harapan jaya. Kami juga
berusaha mendapatkan sertifikat ispo, karena itu merupakan amanat presiden, dan
wajib sehingga mau tidak mau harus kita laksanakan”jelas Supriyadi.
Saat ini kata Supriyadi, KUD Harapan Jaya hanya menghasilkan tandan buah
sawit saja dan tidak bisa menghasilan CPO karena belum memilki pabrik mini
sendiri. “kami hanya menguasi atau menghasilkan produk hulunya, tapi kami tidak
bisa menghasilkan produk hilirnya. Kedepan kami ingin menghasilkan keduanya”ungkap
Supriyadi.
“kami ingin mempunyai pabrik yang bisa memproduksi cpo dengan
turun-turunannya seperti minyak goring, sabun dan lain sebagainya, kami ingin
seperti itu. Kami mohon dukungan dari pemerintah daerah sehingga kami bisa
memiliki pabrik mini, tolong bantu kami.
Untuk biaya mungkin kami tidak begitu keberatan, karena kalau koperasi memiliki
kemampuan itu bukan hal yang sulit bagi kami, itu bisa jadi hal yang mudah bagi
kami. Tapi yang paling sulit bagaimana mengelola pabrik itu, kaitan dengan manajemennya,
pemasarannya itu yang perlu kamikan pendampingan dan dukungan dari
pemerintah”harap Supriyadi.
Selain harapan-harapan tersebut, Supriyadi juga menyampaikan, keberadaan
KUD Harapan Jaya juga bukan hanya sekedar mendapatkan hasil bagi para anggota
saja, namun juga dari segi manfaatnya bagi masyarakat lain di Binjai Hulu yang
bukan anggota koperasi, dan itu menjadi tujuan koperasi ini menjadi manfaat
buat semua masyarakat.
“bidang pembangunan kami selalu membantu pemeritah desa, kalau ada masyarakat
yang membangun tempat ibadah, seperti gereja, masjid perlu alat berat, material
pasir dan sebagainya, itu kita berikan secara gratis tidak kita punggut biaya.
Itu merupakan tanggung jawab bersama kita membangun desa. Dari segi kesehatan
kalau ada warga yang sakit kita sediakan ambulan, itu juga gratis tidak kita
pungut biaya”kata Supriyadi.
Hadir pada RAT tersebut, Anggota DPRD Kab. Sintang, Zulherman dan
Melkianus, Kabid Koperasi UMKM Disperindagkop Kab. Sintang, Unsur Forkopimcam
Binjai Hulu, pengurus dan anggota KUD Harapan Jaya, dan tamu undangan lainnya.