Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an
(LPTQ) Provinsi Kalimantan Barat berhasil menyelesaikan penyusunan Buku Sejarah
LPTQ Provinsi Kalimantan Barat. Buku tersebut dilaunching oleh Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, SH. M. Hum saat membuka pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran ke-XXIX
tingkat Provinsi Kalimantan Barat tahun 2021 di Stadion Baning Sintang pada
Sabtu malam, 11 Desember 2021.
Dalam catatan
sejarahnya, LPTQ Kalimantan
Barat bergerak pada layanan dan pengambangan Al-Quran. Lembaga ini berperan
melahirkan qori dan qoriah yang handal. Provinsi Kalimantan Barat pernah
menorehkan tinta emas dalam ajang MTQ dan STQ Tingkat Nasional sejak 1970-an
hingga 1980-an. Tercatat pada MTQ 1969 di Bandung peserta asal Kalbar yakni Hj.
Wahdah Muhsin berhasil meraih juara 1 Tilawah Golongan Dewasa Wanita dan Hj.
Nursiah Ismail juara 1 Tilawah Golongan Remaja Putri bahkan juara 2
internasional di Kuala Lumpur.
Lalu pada tahun 1970 pada MTQ Nasional di Banjarmasin, tercatat nama
Jamilah A. Rani menjadi juara 1 tilawah remaja putri dan Dahriyah Usman
mendapatkan juara III tilawah golongan
dewasa wanita serta Hayati Sabar memperoleh juara III tilawah golongan anak-anak putri.
Sejak 1971 sampai 1990 Kalimantan Barat memegang peranan penting dalam MTQ
dan STQ Nasional dan menorah prestasi emas. Dimasa itu, Kalimantan Barat sangat
diperhitungkan dari beberapa cabang lomba di tingkat nasional. Namun sayang itu
hanya sejarah dan sebuah cerita yang saat ini hanya dapat didengar saja.
Setelah 30 tahun berlalu, barulah pada STQ Nasional tahun 2019, Kalimantan
Barat memperoleh juara dari cabang Hifzil Quran dan Tilawah bahkan mampu
menduduki peringkat 5 besar nasional, sebuah kebanggaan sekaligus mengembalikan
LPTQ Kalimantan Barat.
Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Provinsi Kalimantan Barat
didirikan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat pada tahun 1977. LPTQ
secara khusus mengajarkan dan mengembangkan berbagai ilmu tentang Al-Quran baik
dalam hal segi menulis, memahami isi kandungan maupun seni membaca Al-Quran.
Kehadiran LPTQ Kalimantan Barat memiliki andil sangat besar dalam membina
generasi muda, prestasi dan ekspetasi LPTQ juga banyak memberikan kontribusi
kepada pemerintah daerah terutama pada setiap penyelengaraan MTQ mulai dari
tingkat kabupaten, provinsi, nasional dan internasional.
Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, SH. M. Hum menyambut baik hadirnya
buku sejarah LPTQ Provinsi Kalimantan Barat tersebut. Menurut Gubernur, menjadi
harapan bersama bahwa kehadiran buku tersebut mampu menggugah pembaca akan
pentingnya arti sebuah sejarah yang telah terbangun sehingga setiap kepingan
sejarah yang ada tidak hilang oleh tergerus lajunya perkembangan jaman.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat Drs. H. Syahrul Yadi M. Si menyampaikan selamat dan sukses atas launching buku sejarah LPTQ
Kalimantan Barat sebagai upaya untuk mendokumentasikan dan mempublikasikan
kegiatan LPTQ Kalbar yang sudah dimulai sejak tahun 1977 silam. “Semoga buku ini bermanfaat untuk menjadi bahan bacaan dan
menjadi khasanah sejarah pengembangan MTQ di Provinsi Kalimantan Barat”
ucap Syahrul Yadi
Ketua LPTQ Kalbar Brigjen Pol (Purn) Drs. H. Andi Musa
menyampaikan bahwa buku sejarah
ini disusun dan diterbitkan dalam rangka mendokumentasikan dan mempublikasikan
sejarah perjalanan LPTQ Provinsi Kalimantan Barat sejak dibentuk hingga saat
ini. “Saya mengucapkan terima kasih kepada tim penulis buku ini
yang telah bekerja dengan teliti, cepat dan akurat sehingga buku ini bisa
diterbitkan sesuai harapan. Terima kasih kepada semua tokoh dan narasumber
serta pengurus LPTQ Kalbar yang sudah memberikan masukan dan saran kepada tim
penulis sehingga bahan yang diperlukan dapat dilengkapi”
terang H. Andi Musa
Eka Wijaya Putra Utama Penulis Buku Sejarah LPTQ Provinsi Kalimantan Barat
menyampaikan bahwa buku ini hadir untuk menggambarkan sejarah perjalanan LPTQ
Kalimantan Barat yang sudah banyak memberikan kontribusi kepada pemerintah
daerah dalam penyelenggaraan MTQ.
“Proses penulisan buku ini mendapatkan banyak sekali
dukungan dari berbagai pihak utamanya dari LPTQ Kalbar dan pelaku sejarahnya.
Walaupun ada juga hambatan pada pengumpulan dokumen, arsip, dan informasi yang
sesuai. Namun dengan semangat yang tinggi, penulisan buku ini dapat
diselesaikan. Terima kasih atas kerjasama semua narasumber. Penuh harapan buku
ini menjadi bahan bacaan sejarah yang bermanfaat bagi para pembacanya”
harap Eka Wijaya Putra Utama
0 Komentar untuk "Launching Buku Sejarah Perjalanan LPTQ Kalbar, Ini Prestasi LPTQ Kalbar 30 Tahun Yang Lalu"