Pelaksana Harian Bupati Sintang Dra. Yosepha Hasnah, M. Si memimpin jalanya
rapat evaluasi penanganan banjir oleh Tim Satuan Tugas Penanganan Bantingsor
Kabupaten Sintang di Aula Kantor Camat Sintang pada Rabu, 1 Desember 2021.
“saat ini banjir sudah surut. Maka
sehubungan sudah berakhirnya masa tanggap darurat banjir, maka Tim Satgas
Penanganan Banjir juga kita bubarkan hari ini. Dapur umum juga kita
hentikan. Saya juga minta semua instansi
yang menangani logistik agar melakukan inventarisir logistik yang ada” pinta
Yosepha hasnah
“saya minta, logistik yang tidak tahan agar bisa segera didistribusikan.
Sementara logistik yang tahan lama untuk bisa dijadikan stok kita untuk
persiapan menghadapi kemungkinan terjadi lagi bencana alam banjir sesuai
prediksi BMKG soal puncak La Nina pada Januari-Februari 2022. Saya khawatir
sekali setelah membaca review analisa cuaca dari BMKG. Meskipun dengan banjir
besar kemarin, kita menjadi punya pengalaman” terang Yosepha Hasnah
“OPD teknis agar melaporkan logistik yang diterima, disalurkan kemana dan
sisanya berapa. Yang masih ada harus diinventarisir dengan baik, yang sudah
mendekati expired apa saja agar bisa segera didistribusikan ke warga yang
paling lama terdampak banjir” tambah Yosepha Hasnah
“kita juga sudah kirim surat ke Gubernur Kalimantan Barat soal permohonan
bantuan sarana dan prasarana penanganan banjir. Seperti longboat baik mesin
maupun bodinya, alat foging dan sebagainya” Yosepha Hasnah
“saat banjir kemarin, kita mengalami masalah pada menumpuknya sampah di TPS
yang ada di dalam kota Sintang. Sudahlah banjir membuat truk pengangkut sampah
tidak bisa beroperasi, ditambah volume sampah yang meningkat. Yang dibuang
warga tidak hanya sampah rumah tangga, tetapi juga perabot rumah yang rusak
karena banjir juga dibuang ke TPS. Ada almari, kursi dan yang lainnya” terang
Yosepha Hasnah
“kita juga segera menyiapkan lokasi pengungsian yang bisa menampung jumlah
pengungsi yang banyak. Ada lima tempat yang kita siapkan seperti Gedung
Serbaguna dan Rumah Betang Tampun Juah. Kita akan tambahkan fasilitas
penunjang, masing-masing 10 WC dan 10
kamar mandi di setiap lokasi. Pak Gubernur Kalbar sudah setuju untuk
membantu penambahan fasilitas ini. Kalau bisa akhir Desember 2021 sudah selesai
dikerjakan” terang Yosepha Hasnah
“soal pengusulan
rehabilitasi dan rekonstruksi sarana dan prasarana yang rusak akibat banjir,
agar segera dilakukan. Saya juga
minta, semua OPD yang menangani banjir, agar disiplin dan rapi dalam data
logisti. Siapa menerima apa dan disalurkan kemana, harus rapi dan lengkap. Data
kita akan diaudit oleh auditor eksternal. Maka saya tidak mau, kita sudah
bekerja keras menangani banjir, pelayanan sudah bagus, tetapi karena
administrasi tidak baik, lalu timbul masalah lain. OPD teknis saya minta agar
didampingi Inspektorat agar penyusunan dokumen menjadi lengkap” terang Yosepha
Hasnah
0 Komentar untuk "Hindari Masalah Saat Pemeriksaan, Yosepha Hasnah Minta OPD Rapi dan Lengkap Dokumen Bantuan"