Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten
Sintang menggelar Pameran
Virtual Kain Tradisional Sintang di Kabupaten Sintang Tahun 2021 di Museum Kapuas Raya Jalan Kelam pada Senin, 11
Oktober 2021. Pameran akan digelar selama 10 hari mulai 11
Oktober 2021 sampai 20 Oktober 2021. Selama 10 hari tersebut, masyarakat
dipersilakan datang ke Museum Kapuas Raya Jalan Sintang-Putusibau mulai jam
09.00 WIB sampai 15.00 WIB. Pembukaan Pameran Virtual Kain Tradisional Sintang di Kabupaten Sintang
Tahun 2021 di Museum Kapuas Raya
ditandai pemukulan gong oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris
Daerah Kabupaten Sintang Yustinus J, S. Pd. M.A.P dan pelepasan balon keudara
oleh Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Dra. Magdalena Ukis, M. Si.
Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Magdalena Ukis
menyampaikan maksud dan tujuan
dilaksanakanya pameran adalah untuk merayakan hari Museum Indonesia ke-6 dan Hari Jadi Museum Kapuas
Raya Sintang ke-13.
“pameran ini merupakan salah satu pengembangan dan
pemanfaatan objek pokok kebudayaan “kain tradisional” di Sintang dengan tujuan
untuk memperkenalkan dan melestarikan benda tradisional khususnya di
Kabupaten Sintang kepada masyarakat umum maupun pelajar karena
minimnya pengetahuan anak-anak masa kini terhadap benda tradisional yang ada di
Kabupaten Sintang. Dan kegiatan ini juga membangkitkan minat masyarakat dan
peserta didik untuk mengunjungi Museum Kapuas Raya Sintang”
terang Magdalena Ukis
“materi pameran
kain tradisional adalah kain yang berasal dari budaya
daerah lokal yang dibuat secara tradisional dan digunakan untuk kepentingan adat dan istiadat seperti kain tenun ikat sintang koleksi Museum Kapuas Raya Sintang dan Koperasi Jasa Menenun Mandiri (JMM) Sintang.
Selain itu ada juga materi berupa kain Melayu Sintang yang merupakan
koleksi Museum Kapuas Raya Sintang, Sultan Sintang
Istana Almukarramah
dan Bapak Muhammad Fadli” terang Magdalena Ukis
“selain pameran, selama 10 hari ke
depan, kami juga menyelenggarakan pameran UMKM, workshop
kain tradisional Sintang, talkshow pengaplikasian kain tradisional, lomba bakiak,
lomba nopen, dan lomba caksin. Pameran temporer ini juga bisa disaksikan melalui live streaming instagram
@budayadanmuseumkapuasrayastg dan rebroadcast (siaran ulang) di youtube
@budayakusintang”
terang Magdalena Ukis
“waktu berkunjung ke museum pameran temporer pukul 09:00 WIB-15:00 WIB dengan tetap mematuhi protokol kesehatan”pesan
Magdalena Ukis
0 Komentar untuk "Di Gelar 10 Hari, Ini Kata Magdalena Ukis Soal Pameran Kain Tradisional"