Jumat, 17 April 2020
Published:
Bupati Sintang, Jarot Winarno, menghadiri rapat paripurna khusus Laporan
Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kepala Daerah tahun 2019 dalam rangka
penyampaian rekomendasi DPRD Kabupaten Sintang terhadap Laporan Keterangan
Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Sintang, yang dilaksanakan di Ruang Sidang
DPRD Sintang, pada Kamis, (16/04/2020).
Dalam penyampaian LKPJ, Bupati Sintang, Jarot Winarno mengatakan bahwa
kunci keberhasilan pembangunan daerah itu ditentukan oleh Ekseskutif dan
Legislatif, “Pemerintah Daerah dan DPRD mampu menjalankan tugas dan
kewenangannya, mampu melakukan pengelolaan Pemerintahan Daerah secara
profesional dan handal serta inovasi dan kreatif yang tinggi dalam meningkatkan
kualitas manajemen pemerintahan”, kata Jarot.
Akan tetapi, sambung Jarot berdasarkan pencapaian pembangunan sebelumnya
masih terdapat permasalahan yang harus segera diatasi dan dibenahi bersama,
“tentu ini menjadi dinamika masyarakat sebagai perwujudan demokrasi,
menyadarkan kita semua untuk bekerja lebih selektif dalam menyusun kebijakan,
program dan kegiatan pembangunan yang menyentuh kepentingan masyarakat secara
menyeluruh”, sambungnya
Jarot menyampaikan ucapan terimakasih kepada DPRD Sintang yang telah
memberikan masukan saran, pandangan terhadap LKPJ tahun 2019, “tentunya ini
merupakan bahan refleksi dan evaluasi terhadap tingkat capaian kinerja
pelaksanaan program dan kegiatan untuk ditahun beikutnya, dalam rangka kita
meningkatkan efisiensi, efektivias, dan produktivitas serta akuntabilitas
penyelenggaraan pemerintahan daerah yang lebih baik kedepannya”, ucapnya.
Jarot menyadari bahwa tahun 2020 tahun yang sulit untuk mencapai target
pembangunan yang telah ditetapkan, “jadi pada saat ini ada beberapa kebijakan
dikeluarkan oleh Pemerintah Pusat dalam rangka penanganan Covid-19, tentunya
berdampak kepada kebijakan pengelolaan keuangan negara dan keuangan daerah,
fokus saat ini lebih kepada sektor kesehatan, penanganan terhadap ancaman yang
membahayakan ekonomi nasional serta perlindungan masyarakat miskin, akan tetapi
kita berharap agar semua ini cepat berlalu dan bisa kembali melaksanakan
berbagai program dan pembangunan daerah yang kita cintai ini”, ungkapnya.
Bupati Sintang berharap agar seluruh komponen bangsa yang ada di Kabupaten
Sintang tetap harmonis dan saling bersinergi, “kita jaga dan kita pelihara,
hubungan yang harmonis akan menjadi modal bagi kita semua untuk melanjutkan
pembangunan daerah menuju kesejahteraan dan daya saing Kabupaten Sintang yang
lebih baik lagi”, harapnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Sintang, Florensius Ronny saat memimpin jalannya
rapat paripurna khusus LKPJ mengatakan bahwa tema pembangunan tahun 2019
mencakup empat prioritas pembangunan daerah, “beranjak dari tema pembangunan
tahun 2019 Pemkab Sintang yakni penurunan angka kemiskinan melalui peningkatan
infrastruktur dasar sanitasi dan optimalisasi air bersih serta peningkatan
energi baru terbarukan”, kata Ronny.
Dengan tema tersebut, sambung Ronny, tentunya perlu penajaman penilaian dan
telaahan terhadap materi LKPJ Jawaban Bupati Sintang tersebut oleh DPRD Sintang
melalui Panitia Khusus, “jadi ada hal tersebut mencakup empat prioritas
pembangunan daerah, yakni pertama, penurunan angka kemiskinan, kedua peningkatan
infrastruktur dasar dan sanitasi, ketiga optimalisasi air bersih, keempat
peningkatan sumber daya energi baru terbarukan”, sambungnya.
Ronny memberikan apresiasi kepada Pemkab Sintang karena telah
memprioritaskan pelayanan dasar, “sebanyak 92,20% sesuai dengan Rencana Kerja
Perangkat Daerah (RKPD) telah menunjukkan komitmen yang tinggi, yang dimana
Pemkab Sintang memprioritaskan pelayanan dasar sehingga patut diberikan
apresiasi”, ucapnya.
Thanks for reading Dalam Sidang DPRD Sintang, Bupati Sintang Sampaikan Pendapat Akhir Atas Rekomendasi LKPJ 2019 | Labels:
sintang
0 Komentar untuk "Dalam Sidang DPRD Sintang, Bupati Sintang Sampaikan Pendapat Akhir Atas Rekomendasi LKPJ 2019"