Jumat, 24 Januari 2020
Published:
Bupati
Sintang dr. H. Jarot Winarno, M.Med.PH memimpin langsung Pengambilan
sumpah/janji jabatan serta pelantikan Dewan Pengawas Perusahaan Umum Daerah
(Perumda) Air Minum Tirta Senentang Kabupaten Sintang periode 2020-2023, di
Ruang Pertemuan Balai Praja, Komplek Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang,
Kamis (22/3/2020) siang. Turut hadir
pada kegiatan tersebut unsur OPD, para Asisten Sekretariat Daerah Kab. Sintang
dan jajaran PDAM Tirta Senentang Sintang.
Dalam
sambutannya Jarot Winarno menyampaikan bahwa pelantikan dewan pengawas perumda
air minum tirta senentang ini merupakan untuk periode empat tahun kedepan dan
ini merupakan akhir dari proses lelang jabatan dewan pengawas perumda air minum
tirta senentang yang telah dilakukan secara panjang dan ketat. Untuk
itulah dirinya mengucapkan selamat kepada Helmi, S.Sos, M.Si yang terpilih
menjadi dewan pengawas perumda air minum tirta senentang untuk periode 2020-2023.
"Dewan
pengawas merupakan salah satu unsur dalam kepengurusan perumda air minum, yang
ikut menentukan kinerja yang optimal dari perumda air minum tirta senentang.
saya berharap agar saudara dapat mengemban amanah yang besar untuk ikut
mendorong kemajuan perumda air minum tirta senentang dimasa depan, bekerja
secara optimal dan mampu memberikan dukungan dan kontribusi positif bagi
pencapaian target RPJMD dalam penyediaan air minum di kabupaten
sintang"pesan Jarot.
Selain itu
juga Jarot meminta, selaku dewan pengawas perumda harus mengawal dan memastikan
agar perumda air minum tirta senentang dapat menerapkan kosep good corporate
governance. "Saudara harus lebih tajam melihat dan lebih cermat mendengar
keluhan masyarakat terhadap perumda air minum tirta senentang. Kemudian mampu
mengelola input itu untuk membangun dinamika yang konstruktif bagi seluruh
jajaran direksi PDAM dalam merespon secara tepat”pinta Jarot.
Pada
kesempatan itu juga, jarot mengatakan bahwa penyediaan air bersih yang
berkelanjutan telah menjadi komitmen global yang tertuang dalam sustainable
development goals, khususnya pada tujuan ke 6 yang didalamnya terdapat 8 target
yang diukur melalui 40 indikator.
“target-target
tersebut terdiri dari akses terhadap air minum layak, akses terhadap sanitasi
layak, kualitas air dan limbah, serta pemanfaatan, pengelolaan dan pelestarian
sumber daya air” lanjutnya.
Jarot
mengungkapkan bahwa upaya-upaya yang dilakakukan untuk mencapai target-target
tersebut dijabarkan pada kebijakan, program dan kegiatan yang akan dilakukan
oleh pemerintah maupun organisasi non pemerintah di pusat dan daerah.
“atas
dasar itu, maka pemerintah kabupaten sintang meletakan prioritas pembangunan
daerah pada penyediaan air minum. Berbagai upaya telah kita lakukan agar
masyarakat mendapat akses air bersih dan layak minum yang semakin
optimal"terangnya.
Masih
lanjut Jarot, bahwa Indikatornya dapat di lihat dari jumlah pelanggan
PDAM Tirta Senentang ditahun 2016 memiliki pelanggan sebanyak 5.480
pelanggan dan diakhir tahun 2019 berhasil meningkatkan jumlah pelanggan menjadi
7.628 pelanggan.
"tren
yang positif ini patut kita disyukuri, meskipun target yang diharapkan yaitu
mencapai diatas 10 ribu pelanggan atau mencapai 6,6% dari total penduduk. Saya
berharap adanya peningkatan kinerja PDAM Tirta Senentang sesuai target cakupan
pelayanan air minum di kabupaten sintang tahun 2021"ujarnya.
Untuk
itulah dirinya meminta perumda air minum tirta senentang sebagai badan usaha
milik daerah, dituntut dapat menerapkan konsep good corporate governance. Maka
dari itu, PDAM tirta senentang harus terus diarahkan agar dapat menjadi
perusahaan daerah yang dipenuhi dinamika internal dan eksternalnya oleh nilai
fairness, transparency, accountability, dan responsibility.
Thanks for reading Lantik Helmi Menjadi Dewan Pengawas PDAM, Ini Pesan Bupati Sintang | Labels:
sintang
0 Komentar untuk "Lantik Helmi Menjadi Dewan Pengawas PDAM, Ini Pesan Bupati Sintang"