Jumat, 10 Januari 2020
Published:
Bupati
Sintang dr H Jarot Winarno, M. Med. PH yang diwakili oleh Asisten Perekonomian
dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang Yustinus Jukardi menghadiri
perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 Jemaat GKII Genezaret Kebong Kecamatan
Kelam Permai pada Rabu, 8 Januari 2020. Perayaan Natal tersebut sekaligus
perpisahan Jemaat GKII Genezaret Kebong
dengan Bapak Maryadi dan keluarganya setelah Maryadi tidak lagi menjabat
Camat Kelam Permai dan menjadi Kepala Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan
Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Sintang.
Yustinus Jukardi yang membacakan
sambutan Bupati Sintang mengajak jemaat GKII Genezaret Kebong Kelam Permai
untuk selalu optimisme menyambut tahun yang baru. “momentum
natal mengingatkan umat untuk selalu bersyukur, tetapi sekaligus mengingatkan akan
nilai-nilai universal setiap ajaran agama yaitu hidup berhikmad
secara harmonis, saling pengertian dan membangun kebersamaan” terang Yustinus Jukardi.
“tahun ini perayaan natal di Indonesia
mengusung tema, "hiduplah sebagai sahabat bagi semua orang". Tema ini memiliki pesan dan makna yang mendalam karena situasi kehidupan bermasyarakat, berbangsa
dan bernegara saat ini yang penuh dengan dinamika. Pesan
natal 2019 adalah pesan persahabatan yang membawa kita kembali kepada sejarah
bersama bangsa indonesia, cita-cita bersamanya, dan perjuangan bersama bagi
kemanusiaan, bagi indonesia yang bermartabat”
tambah Yustinus Jukardi
“melalui semangat natal 2019 ini, hendaknya umat kristiani
dapat mengambil hikmahnya bagi membangun kebersamaan, saling
pengertian, dan hidup secara harmonis dalam rumah besar bangsa Indonesia. Semoga dengan perayaan natal kali ini membawa umat manusia
dalam dalam kondisi yang lebih baik lagi dari tahun sebelumnya. Diharapkan persekutuan umat kristiani di Kabupaten Sintang yang beraneka ragam menjadi kekuatan
dalam kehidupan yang suasana yang aman damai dan penuh persaudaraan
merupakan modal yang penting dalam membangun dan memajukan kehidupan bangsa
serta menjaga persatuan dan kesatuan serta meningkatkan toleransi antar umat
beragama di Kabupaten Sintang” pesan Yustinus Jukardi.
Tamius Ketua Panitia
menjelaskan perayaan natal ini kami rangkai dengan perpisahan jemaat GKII Genezaret dengan Bapak Maryadi
dan keluarganya karena akan pindah ke tempat tugas yang baru. “Pak Maryadi adalah salah satu jemaat GKII Genezaret
Kebong. Sehingga kami perlu melakukan
acara ini. Selama menjadi Camat Kelam Permai, Pak Maryadi dan keluarga merupakan jemaat kami di sini”
terang Tamius.
Gembala
Jemaat GKII Genezaret Kebong Pdt. Martin, S. Th dalam khotbahnya membahas tema
nasional GKII yakni Ia datang kepada milik kepunyaan-Nya. “Yesus Kristus adalah firman yang menjadi manusia. Allah itu maha kuasa. Dia bisa menjadi apa
saja. Dan tentu ada alasannya mengapa Allah menjadi manusia karena manusia
sudah jatuh ke dalam dosa. Maka Allah menjadi manusia yakni Yesus Kristus untuk
menebus dosa manusia. Manusia itu milik Allah, maka Yesus Kristus datang kepada
manusia yang adalah milik Allah” terang Pdt. Martin
“Perayaan Natal ini sekaligus perpisahan jemaat GKII
Genezaret Kebong dengan Bapak Maryadi yang sudah bersama jemaat
sekitar 7 tahun 8 bulan. Pak Maryadi banyak
membantu gereja. Kami merasa kehilangan ditinggal oleh Pak
Maryadi. Kami bangga karena Pak
Maryadi bisa menduduki posisi yang lebih tinggi. Semoga
bisa bekerja dengan baik di tempat kerja yang baru. Kenangan kami dengan Pak Maryadi sangat banyak”
terang Pdt Martin.
Maryadi
Kepala Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Kabupaten Sintang menyampaikan bahwa rasa tersanjung dengan perayaan natal dan
perpisahan ini. “kami sangat berterima kasih kepada seluruh jemaat dan
pengurus GKII Genezaret Kebong. Kami sudah dilantik oleh Bupati Sintang sebagai
Kepala Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Kabupaten Sintang. Saya bisa terpilih dalam proses lelang jabatan untuk Jabatan Tinggi Pertama di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang karena campur
tangan Tuhan dalam kehidupan saya. Mohon dukungan doa dari jemaat GKII
Genezaret Kebong supaya saya tetap menajdi pribadi yang sederhana. Saya sedih
meninggalkan jemaat GKII Genezaret Kebong. Tetapi saya harus menjalani
kehidupan ini sesuai alur yang sudah ada. 7 tahun 8 bulan di Kelam Permai, saya merasa tidak lama karena saya menjalani tugas
dengan iklas. Rencana Tuhan dalam kehidupan kami sangat indah, itu yang kami
rasakan. Mohon maaf jika selama bersama jemaat GKII Genezaret Kebong ada hal
yang kurang berkenan” terang Maryadi didampingi istrinya.
Thanks for reading Dihadiri Asisten Ekbang, Jemaat GKII Genezaret Kebong Gelar Natal dan Perpisahan Dengan Maryadi | Labels:
sintang
0 Komentar untuk "Dihadiri Asisten Ekbang, Jemaat GKII Genezaret Kebong Gelar Natal dan Perpisahan Dengan Maryadi"