Selasa, 07 Januari 2020
Published:
Sebanyak 11 Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah
Kabupaten Sintang dilantik oleh Bupati Sintang dr H. Jarot Winarno, M. Med. PH
pada Senin, 6 Januari 2020 di Balai Praja Kantor Bupati Sintang. Dari 11 JPT
yang tersebut, 8 orang dilantik dalam posisi yang baru, 2 orang dikukuhkan pada
jabatan yang sama untuk kurun waktu dua tahun, dan satu orang dikukuhkan sampai
memasuki batas usia pensiun.
Bupati Sintang dr Jarot Winarno menyampaikan bahwa pelantikan yang
dilakukan hari ini sudah melalui berbagai tahapan seleksi dan penilaian secara
ketat yang melibatkan panitia seleksi dan sudah disetujui oleh Komisi Aparatur
Sipil Negara melalui Surat Nomor B-4521/KASN/12/2019 tanggal 27 Desember 2019.
Dan ada 3 Pejabat JPT yang ikut dikukuhkan kembali karena masa jabatan sudah
lebih dari lima tahun dan diperpanjang setelah mendapat rekomendasi dari KASN.
“jabatan pimpinan tinggi pratama itu mempunyai fungsi memimpin, memotivasi
dan menjadi tauladan bagi setiap pegawai di organisasi yang saudara pimpin.
Oleh karena itu, saudara harus memiliki wawasan luas dan siap membantu pimpinan
dalam menjalankan program pembangunan. Saudara adalah motor penggerak
organisasi dan mendapatkan dukungan bawahan. Maka bangun koordinasi, komunikasi
dan pupuk kerjasama yang baik dengan bawahan. Bangun komunikasi yang baik
dengan Bupati, Wakil Bupati, Sekda, dan sesame kepala OPD” pesan Bupati Sintang
“jadilah panutan bagi bawahan, jaga integritas, loyalitas, dan disiplin
dalam hal kehadiran dan jam masuk kantor mengingat kedepan rencananya aka nada
tunjangan penghasilan pegawai PNS yang pemberiannya dikaitkan dengan disiplin
dan kinerja. Jaga netralitas PNS khususnya menjelang pilkada. Kuasai teknologi
informasi. Setiap pejabat struktural harus melek teknologi informasi untuk
mendukung kinerja saudara. Lakukan terobosan dan ide baru melalui pemikiran
kreatif, inovatif dan sistematik untuk kepentingan organisasi” tambah Bupati
Sintang.
Dalam berorganisasi, kulit terluar namanya iklim
organisasi yang berpengaruh sampai ke inti organisasi. Buat iklim yang
kondusif. Saudara harus siap bekerja keras, siap untuk hidup sederhana, siap
berkomunikasi dengan seluruh stakeholder seperti dengan masyarakat, LSM, NGO,
media dan yang lainnya. Saudara juga lihat struktur organisasi di dalamnya
seperti sistem pengambilan keputusan dan komunikasi. Ada juga leadership yang
bisa mewarnai organisasi yang anda pimpin. Inti dari leadership adalah human relation atau hubungan dengan umat
manusia. Miliki kapasitas sosial yang tinggi untuk mampu membangun relasi
dengan orang yang berbeda supaya mampu menghidupkan organisasi.
Saya dengan Pak Wakil Bupati hanya terisa satu tahun
satu bulan saja memimpin Sintang. Selama 4 tahun, kami dibantu oleh OPD berlari
dalam bekerja. Kami ingin mengakhiri memimpin Sintang dengan legacy
yang masih diingat oleh masyarakat Sintang. Hal hal yang baik mudah mudahan
bisa menutupi kekurangan selama ini. Jadi, saudara yang baru dilantik harus siap
berlari untuk menyelesaikan satu tahun terakhir pengabdian kami dan
menyelesaikan dua tahun sisa RPJMD Kabupaten Sintang 2016-2021. Pelajari hasil
evaluasi pelaksanaan RPJMD, lihat apa yang belum dicapai dan mari kita sama
sama bekerja.
Lihatlah lingkungan strategis nasional yakni
keberlanjutan pembangunan infrastruktur dasar, pembangunan sumber daya manusia,
penyederhanaan birokrasi. Yang bisa disederhankan silakan disederhanakan untuk
memberikan pelayanan kepada masyarakat. Penyederhanaan regulasi dan
transformasi ekonomi. Tidak ada terobosan dan tidak ada inovasi berarti mati.
Kita juga komitmen dengan tujuan pembangunan
berkelanjutan sampai 2030, open government atau pemerintahan yang terbuka dan
transparan, mendorong partisipasi masyarakat dan mewujudkan demokrasi yang
berkualitas di Kabupaten Sintang.
Mulai hari ini, langsung bekerja dan berlari. Segera
melakukan penyesuaian diri dan membuat langkah strategis. Lakukan koordinasi
dan integrasi baik internal dan eksternal.
Bupati Sintang memperpanjang masa jabatan Palentinus sebagai Kepala Badan
Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Sintang sampai batas
usia pensiun, memperpanjang masa jabatan selama dua tahun untuk Syarifudin
sebagai Staf Ahli Bupati Sintang Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan serta
Harysinto Linoh sebagai Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang.
Sementara berdasarkan Surat Keputusan Bupati Sintang Nomor:
821.2/5/KEP-BKPSDM/2020 tanggal 2 Januari 2020 tentang pengangkatan dalam
jabatan pimpinan tinggi pratama (eselon II b) di Lingkungan Pemerintah
Kabupaten Sintang, Bupati Sintang melantik Igor Nugroho sebagai Staf Ahli
Bupati Sintang Bidang Perekonomian, Pembangunan dan Keuangan (jabatan
sebelumnya Kepala Bagian Organisasi dan Tata Laksana Sekretariat Daerah
Kabupaten Sintang), Syarif Yasser Arafat dilantik sebagai Asisten Pemerintahan
Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang (jabatan sebelumnya Kepala Bagian Tata
Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang), Yustinus J dilantik sebagai
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang (jabatan sebelumnya Sekretaris Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kabupaten Sintang), Bernhard Saragih dilantik sebagai Kepala Penanggulangan Bencana Daerah
Kabupaten Sintang (jabatan sebelumnya Camat Sungai Tebelian), Maryadi dilantik
sebagai Kepala Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak Kabupaten Sintang (jabatan sebelumnya Camat Kelam Permai),
Kurniawan dilantik sebagai Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten
Sintang (jabatan sebelumnya Kepala Bagian Humas dan Protokol Sekretariat Daerah
Kabupaten Sintang), dan Setina dilantik sebagai Kepala Dinas Sosial Kabupaten
Sintang (jabatan sebelumnya Inspektur Pembantu Bidang II Inspektorat Kabupaten
Sintang) dan Andon
dilantik sebagai Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah Kabupaten Sintang
(jabatan sebelumnya Sekretaris Badan Pengelola Perbatasan Daerah Kabupaten
Sintang)
Thanks for reading Bupati Sintang Minta 11 JPT Pratama Yang Dilantik Lakukan Iovasi | Labels:
sintang
0 Komentar untuk "Bupati Sintang Minta 11 JPT Pratama Yang Dilantik Lakukan Iovasi"